GARUT, PelitaJabar – Menjelang seratus hari kepemimpinan Penjabat (Pj) Bupati Garut Barnas Adjidin, desas desus adanya sinyalemen “Dua Matahari” ditubuh birokrat Garut, menjadi kendala.
Hal itu ditandai dengan menurunnya loyalitas sebagian pejabat maupun pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkab Garut melaksanakan berbagai kebijakan yang dijalankan oleh Pj Bupati Barnas Adjidin.
Dari keterangan yang berhasil dihimpun PJ, loyalitas ASN dilingkungan Pemkab Garut saat ini terpecah dan mendua dengan beredarnya dua matahari kepemimpinan.
Bahkan tersiar kabar dikalangan para pejabat dengan munculnya sebutan “11 Pejabat Power Rangers”. Mereka dianggap sebagai pejabat loyal terhadap kepemimpinan Bupati Garut sebelumnya. Sehingga hal itu sangat mempengaruhi Pj Bupati Barnas Adjidin menjalankan kebijakan roda pemerintahan di sisa waktu setahun ini.
Dikalangan internal ASN sebenarnya menyayangkan hal itu. Mereka berpendapat meski saat ini kebijakan dilaksanakan seorang Pj Bupati, hendaknya loyalitas jangan sampai terpecah belah dengan kubu yang berbeda.
“Desas desus itu memang pernah dengar adanya dua matahari serta 11 pejabat Power Rangers nama tokoh herois di film animasi. Seharusnya kita ikuti dan jalankan saja perintah Pj Bupati saat ini karena sebagai abdi negara siapapun yang memegang kebijakan kita jalankan dan fokus terutama menyangkut pelayanan publik, ” ungkap salah seorang pejabat yang enggan disebut namanya, Senin (29/04/2024).
Benar tidaknya desas desus 11 pejabat tersebut, masih dalam penelusuran.
Menanggapi hal itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Garut, Nurdin Yana juga sudah mendengar desas desus itu.
“Saya sih sempat mendengar soal itu dan berharap jangan dibesar besarkan. Soal adanya 11 pejabat itu juga dari kalangan media. Jadi kita fokus untuk peningkatan pelayanan publik itu yang harus dipikirkan,” ujar Nurdin beberapa waktu yang lalu.
Disinggung loyalitas ASN terpecah dan Mendua, Sekda Nurdin Yana meminta kepada seluruh ASN Pemkab Garut fokus terhadap kebijakan yang masih banyak pekerjaan rumah harus diselesaikan.
“Kita tidak ingin terpecah belah kubu kubu berbeda hanya karena loyalitas. Sebagai abdi negara fokus utama adalah memberikan pelayanan yang terbaik kepada publik,” pungkasnya.
Hingga berita ini diturunkan belum ada tanggapan dari Pj Bupati Barnas Adjidin. Jang