Helikopter H225M Siap Perkuat Kedaulatan Udara Nasional

- Penulis

Senin, 4 Desember 2023 - 08:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA, PelitaJabar – TNI AU kembali menerima alutsista terbaru yakni H225M dikenal sebagai helikopter yang aman, andal, kuat, dan serbaguna yang mampu melaksanakan berbagai misi seperti  operasi khusus, SAR, evakuasi medis, pengawasan maritim, dan bantuan tembakan dari udara.

H225M dilengkapi sistem persenjataan yang memungkinkannya untuk menangani semua jenis skenario operasi, baik dalam konflik konvensional maupun asimetris.

Kasum TNI Letjen TNI Bambang Ismawan, S.E., M.M. mewakili Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, S.E., M.Si menghadiri penyerahan delapan unit helikopter angkut berat H255M dan satu unit H255M full flight simulator dari Menhan RI kepada Kepala Staf TNI Angkatan Udara Marsekal TNI Fadjar Prasetyo di Lanud Atang Sendjaja Bogor, Jumat (1/12/2023).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Helikopter H225M ini merupakan produk kerja sama antara PTDI dengan Airbus Helicopters. Kedelapan helikopter tersebut dikirimkan secara bertahap, sejak dikirimkan unit pertama pada 14 September 2023 dari Apron Hanggar Rotary Wing PTDI.

Pesawat helikopter angkut berat H255M merupakan perkuatan bagi TNI AU khususnya Skadron Udara 8 Wing 4 Pangkalan Udara Atang Sendjaja Bogor.

Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto mengatakan Indonesia adalah negara yang besar dengan jumlah penduduk keempat terbesar di dunia, ekonomi termasuk ke-16 besar dan luas wilayah yang sama dengan Eropa.

“Alutsista sarana pertahanan yang harus mampu mengawal kedaulatan bangsa dan negara, dan itu tidaklah murah. Ada yang mengatakan pertahanan itu mahal, kemerdekaan itu mahal, kedaulatan itu mahal, kita mau jadi negara yang merdeka itu mahal, mau jadi negara terhormat itu mahal”, ujarnya.

Indonesia harus punya Angkatan Udara yang handal dan unggul, sebagai alat pertahanan negara dan bukan untuk melakukan agresi ke negara lain.

“Bukan mau gagah-gagahan atau mengancam siapapun, kita ingin damai dan tetap merdeka, kalau kita ingin damai harus siap untuk perang itu adalah hukum sejarah”, pungkasnya.

Hadir Panglima Komando Operasi Udara Nasional Marsdya TNI Mohamad Tonny Harjono, Kepala Badan Sarana Pertahanan Kementerian Pertahanan Marsda TNI Yusuf Jauhari, dan pejabat lainnya dari Mabes TNI dan Mabesau. ***

 

Komentari

Berita Terkait

Senyuman Santri Yatim Saat Menerima Bantuan Baznas
BLIST Dinilai Mampu Entaskan Kemiskinan, Pengamat Perlu Dikaji
Timnas Atur Strategi di ASEAN U-23 Championship Mandiri Cup 2025
Penyalahgunaan Narkoba Mengkhawatirkan Ratusan ASN Bapenda Ikuti Deteksi Dini
Tercatat 171 Ribu Lebih Pelanggan KA Selama Libur Sekolah
Yadi Sofyan Sidak Pelatcab Peparda NPCI
Rakerprov IKASI, Bahas Usia Hingga Pungutan BK Porprov
Camat Kersamanah Ingatkan Kades Tak Boleh Pegang Dana Desa

Berita Terkait

Jumat, 11 Juli 2025 - 16:25 WIB

Senyuman Santri Yatim Saat Menerima Bantuan Baznas

Kamis, 10 Juli 2025 - 20:08 WIB

BLIST Dinilai Mampu Entaskan Kemiskinan, Pengamat Perlu Dikaji

Kamis, 10 Juli 2025 - 18:42 WIB

Timnas Atur Strategi di ASEAN U-23 Championship Mandiri Cup 2025

Kamis, 10 Juli 2025 - 13:36 WIB

Penyalahgunaan Narkoba Mengkhawatirkan Ratusan ASN Bapenda Ikuti Deteksi Dini

Rabu, 9 Juli 2025 - 20:31 WIB

Tercatat 171 Ribu Lebih Pelanggan KA Selama Libur Sekolah

Berita Terbaru

DAERAH

Senyuman Santri Yatim Saat Menerima Bantuan Baznas

Jumat, 11 Jul 2025 - 16:25 WIB

FEATURED

Tercatat 171 Ribu Lebih Pelanggan KA Selama Libur Sekolah

Rabu, 9 Jul 2025 - 20:31 WIB