BANDUNG, PelitaJabar – Kendati mendapat saingan berat dari tuan rumah Jawa Tengah, tim tenismeja yang tergabung dalam Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda) Pekan Paralympik Nasional (Peparnas) Jawa Barat tetap optimis memberikan kontribusi medali emas.
“Lawan kita cukup berat. Apalagi saingan utama adalah tuan rumah Jawa Tengah. Namun potensi untuk memenuhi target tetap optimis,” kata Dadan Nuryana, pelatih cabor tenis meja Pelatda Peparnas Jawa Barat asal NPCI Kota Bandung kepada PJ Selasa (06/082024).
Dikatakan, total atlet tenis meja yang ikut Pelatda Jabar adalah 33 atlet. Terdiri 12 atlet putri dan 21 atlet putra.
“Saat ini latihan para atlet sudah memasuki tahap akhir dan lebih ditekankan pada tehnik dan bermain lebih banyak dengan melakukan game-game. Anak-anak lebih banyak difokuskan pada bermain game saja. Sambil mematangkan tehnik mereka,” tambah mantan atlet tenismeja satu-satunya meraih medali emas di Peparnas tahun 2021 di Papua.
Peparnas yang berlangsung di Solo, atlet tenismeja ditargetkan 13 medali emas.
“Tapi ini juga tergantung Technical Hand Book (THB) nya nanti, karena bisa saja mix double tudak dipertandingkan. Pengaruhnya ya, target emas kita bisa berkurang,” ucap Dadan.
Bersama pelatih lainnya Kang Yusep dan Soleh Sundava yang sama-sama dari NPCI Kota Bandung, Kang menyebutkan jika di Pelatda Peparnas NPCI Jabar terdapat 12 atlet tenis meja asal NPCI Kota Bandung.
“Mereka terdiri dari dari 8 atlet putra dan 4 atlet putri. Khusus untuk atlet tenismeja Kota Bandung kita membidik 5 keping medali emas,” katanya.
Peluang 5 medali emas itu diprediksi datang dari atlet Syifa kelas TRW tunggal putri, Syifa dan Ika kelas TRW beregu putri serta Syifa dan Riko (atlet kota bogor) di mix-double.
Ada juga dari Intan kelas TT 11 tunggal putri, lalu Intan dan Ridwan (Kab Tasik) yang turun di mix double kelas TT 11.
“Sekarang ini jumlah atlet tenis meja asal NPCI Kota Bandung mengalami peningkatan signifikan dalam tim Pelatda Peparnas. Dari semula hanya 2 orang meningkat menjadi 12 orang. Ini bukti pembinaan sudah terbangun dengan baik di tenismeja NPCI Kota Bandung,” pungkasnya.
Untuk Try-In dan Try-Out, akan dilaksanakan mendekati Peparnas Oktober mendatang. ***