BANDUNG, PelitaJabar – Menghadapi Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Tahun 2020 mendatang, kontingen Jabar diperkirakan 1.235 orang terdiri 918 atlet dan sisanya offisial tim.
“Ini kalau tidak ada perubahan. Jumlah diatas baru yang dipastikan sudah lolos Babak Kualifikasi (BK) PON. Tapi jumlah ini kemungkinan bertambah mengingat enam cabang olahraga lagi sedang melaksanakan BK,” jelas Ketua Umum KONI Jabar H. Ahmad Saefudin usai menutup Rapat Anggota Tahunan (RAT) KONI Jabar di Hotel Grand Aquila Bandung belum lama ini.
Namun, jumlah keseluruhan nantinya juga harus disesuaikan dengan anggaran yang diturunkan pemerintah Provinsi Jabar kepada KONI Jabar.
“Jika anggaran yang sampai pada kita tidak sesuai dengan kebutuhan dan jumlah atlet yang ada saat ini, tentunya akan kita pangkas jumlah atletnya,” kata Ahmad.
Seperti dikatahui, ajuan awal anggaran KONI Jabar tahun 2020 sebesar Rp515 milyar, namun muncul angka Rp 443 Milyar hasil vetifikasi dan tim ahlinya Dinas Pemuda Dan Olahraga Jawa Barat.
“Sekali lagi Kalau angka x rupiah itu tidak memenuhi jumlah atlet dan kebutuhan kontingen, maka KONI Jabar akan mensiasatinya. Yang penting tidak mempengaruhi kekuatan untuk mempertahankan juara umum,” ucapnya.
Dia memastikan Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda) PON harus di Mulai serentak awal Januari 2020.
“Pelatda akan kita mulai awal Januari ini, sebelumnya akhir Desember ini, semua atlet lolos BK akan kita kumpulkan untuk diberi informasi pelaksanaan PON dan kondisi terkini Papua,” pungkas Purnawirawan Jenderal bintang satu TNI-AD. Joel