Pemkot Raih PENGHARGAAN IHCF INNOVATION AWARD 2018

- Penulis

Kamis, 26 April 2018 - 14:05 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG, PelitaJabar–Pemerintah Kota Bandung mendapatkan penghargaan dari Indonesia Health Care Forum (IHCF) untuk Sistem Penanggulangan Gawat Darurat Terpadu (SPGDT) dalam acara IHCF Innovation Award 2018 di Ballroom Fairmont Hotel, Jakarta, Kamis (26/4) malam.

Penghargaan tersebut didapat atas inovasi Pemkot Bandung dalam pelayanan kesehatan kepada masyarakat melalui program Layad Rawat. Seperti diketahui, program ini baru diluncurkan pada akhir Juli 2017 lalu.

Penghargaan diberikan oleh Inspektur Jendral Kementerian Kesehatan Republik Indonesia Oscar Primadi yang mewakili Mentri Kesehatan Republik Indonesia kepada Penjabat Sementara Wali Kota Bandung, Muhamad Solihin.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sesuai menerima tropi, Solihin tidak bisa menyembunyikan rasa senangnya dengan mengucapkan hamdallah. Baginya, program layad rawat merupakan inovasi yang sangat bermanfaat bagi masyarakat Kota Bandung, khususnya bagi masyarakat yang tidak bisa datang ke Rumah Sakit.

“Alhamdullilah, kembali usaha Pemkot Bandung dalam melayani masyarakat mendapat apresiasi. Kali ini program Layad Rawat. Program Layad Rawat sangat bermanfaat dan sangat terasa keberadaannya untuk masyarakat yang tidak bisa datang secara langsung ke rumah sakit. Warga tinggal telepon saja ke call center di 119,” ujar Solihin.

Solihin mengatakan, inovasi Layad Rawat dapat mempermudah dan mendekatkan pelayanan kepada masyarakat dengan melibatkan perangkat yang ahli di bidangnya. Di Puskesmas juga telah disediakan kendaraan khusus untuk pelayanan layad rawat yang beroperasi 24 jam.

“Dengan inovasi ini, kami bisa semakin dekat dalam melayani, dan mempermudah masyarakat dalam menerima pelayanan. Kita ada Puskesmas 24 jam. Di sana disediakan kendaraan khusus untuk pelayanan Layad Rawat, sehingga petugas bisa mendatangi rumah pasien,” tuturnya.

Solihin berharap, sebagai kota metropolitan, Kota Bandung harus terus berkembang dan berinovasi, khususnya dalam melayani masyarakat. Sehingga masyarakat Kota Bandung akan semakin sejahtera.

“Kota Bandung harus selalu berinovasi akan selalu menciptakan gagasan yang memudahkan masyarakat. Apapun itu tidak hanya dalam bidang kesehatan,” harapnya. Mal

Komentari

Berita Terkait

Dosen Tel-U Sabet Empowered Women Awards 2025 Tingkat Asia-Pasifik
Uji Tabrak TIGGO 9 Kecepatan 50KM/Jam, Hasilnya Luar Biasa
Keren, Karya Kriya Tekstil dan Fashion Tel-U Pernah Kolab Bareng Desainer Ternama
bank bjb Perkuat Sinergi dengan Pemkab Kuningan Lewat Pinjaman Daerah
Dadi Ahmad Roswandi Nakhodai IKASMANTIKA 2025–2030
Bukan Orkestra, Kuliner Bandung Mampu Ciptakan Harmoni & Nilai Spiritual
Peduli Terhadap Lingkungan, Erwin Apresiasi UNPAS
Atlet Biliar Kota Bandung Batara Kantongi Tiket Porprov 2026

Berita Terkait

Minggu, 19 Oktober 2025 - 15:05 WIB

Dosen Tel-U Sabet Empowered Women Awards 2025 Tingkat Asia-Pasifik

Minggu, 19 Oktober 2025 - 14:45 WIB

Uji Tabrak TIGGO 9 Kecepatan 50KM/Jam, Hasilnya Luar Biasa

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 20:11 WIB

Keren, Karya Kriya Tekstil dan Fashion Tel-U Pernah Kolab Bareng Desainer Ternama

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 14:34 WIB

bank bjb Perkuat Sinergi dengan Pemkab Kuningan Lewat Pinjaman Daerah

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 12:59 WIB

Dadi Ahmad Roswandi Nakhodai IKASMANTIKA 2025–2030

Berita Terbaru

Uji ekstrem dua unit TIGGO 9 saling bertabrakan pada kecepatan 50 km/jam dengan sudut tumpang tindih 15°. PJ/ISTMW

FEATURED

Uji Tabrak TIGGO 9 Kecepatan 50KM/Jam, Hasilnya Luar Biasa

Minggu, 19 Okt 2025 - 14:45 WIB

Dadi Ahmad Roswandi, resmi terpilih sebagai Ketua IKASMANTIKA masa bakti 2025–2030. PJ/Dok

DAERAH

Dadi Ahmad Roswandi Nakhodai IKASMANTIKA 2025–2030

Sabtu, 18 Okt 2025 - 12:59 WIB