Perusahaan Cat Ini Tanam 500 Bibit Pohon di Kampung Ilmu

- Penulis

Kamis, 6 Februari 2020 - 17:47 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PURWAKARTA, PelitaJabar – Sebagai bentuk perhatian terhadap lingkungan, PT Mowilex Indonesia (Mowilex) melakukan penanaman 500 bibit pohon Tabebuya dari total 50.000 bibit (berbagai jenis) di Kampung Ilmu, Desa Cisarua, Kecamatan Tegalwaru, Purwakarta, Jawa Barat.

Ini merupakan kompleks pendidikan modern pertama di daerah Purwakarta, binaan Imam B. Prasodjo.

Kebun Ilmu. Salah satu fasilitas dimana para siswa dapat mempelajari bagaimana cara membuat pupuk kompos hingga bercocok tanam berbagai varietas. Gedung ini desain juga oleh Andra Matin. PJ-Mal

Acara ini juga merupakan rangkaian program menuju ulang tahun ke 50 Mowilex yang jatuh 22 Maret 2020 mendatang.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Niko Safavi, CEO Mowilex mengungkapkan, kegiatan ini bentuk komitmen serius dari Mowilex untuk melanjutkan program inisiatif Oktober 2019 lalu, dengan fokus pada pengurangan emisi karbon,
pengurangan plastik, dan konservasi laut.

“Kami merupakan perusahaan manufaktur pertama dan satu-satunya produsen cat di Indonesia yang memiliki sertifikasi netral karbon. Karena itu Mowilex merasa penanaman pohon merupakan cara terbaik menangkap polutan udara, seperti partikel atau emisi gas, serta pohon juga mengatur aliran air hujan dan menstabilkan tanah melalui penyimpanan dan penyaringan secara alami,” jelas Niko disela kegiatan Kamis (6/02/2020).

Dikatakan, penanaman pohon bersama dengan Yayasan Nurani Dunia, memiliki tujuan sebagai penangkap karbon yang efektif.

Niko Safavi(kanan) dan Imam Prasodjo serta para siswa SMKN Tegalwaru saat akan menanam pohon di Kampung Ilmu, Desa Cisarua Purwakarta Kamis (6/02/2020). PJ-Mal

“Reboisasi terbukti menjadi salah satu metode penangkapan karbon yang paling berkelanjutan dan
efisien, kami juga sedang mempersiapkan kepesertaan masyarakat secara daring agar khalayak dapat berpartisipasi menjadi ‘orang tua asuh’ bagi pohon-pohon yang akan kami tanam selanjutnya.” tambahnya.

Senada, Imam B. Prasodjo, Ketua Umum Yayasan Nurani Dunia, mengungkapkan, penanaman pohon di
lingkungan SMK Negeri Tegalwaru ini tak hanya berfungsi meredam kenaikan emisi gas rumah kaca yang menjadi penyebab utama pemanasan global, namun akan memperindah lingkungan sekolah.

“Dapat dibayangkan, keindahan akan tercipta karena pohon-pohon yang ditanam adalah pohon tabebuya yang akan berbunga beraneka warna.” ujar Imam.

Pihaknya juga mengapresiasi yang dilakukan PT Mowilex, terlebih atas formula Mowilex yang terdeteksi 0% timbal, tanpa bahan metal berbahaya dan mengandung minim VOC (Volatile Organic Compound) sehingga aman bagi kesehatan serta ramah lingkungan.

“Ini dapat menunjang proses belajar mengajar serta kegiatan lain di Kampung Ilmu,” pungkasnya.

Melengkapi komitmen sebagai cat ramah lingkungan, 30 Januari 2020 lalu, Mowilex memperoleh sertifikat Green Label Indonesia peringkat GOLD dengan rating skor tertinggi dalam sertifikasi Green Label Indonesia. Mal

Komentari

Berita Terkait

Lahirkan Atlet Hebat Farhan Dukung Uji Kompetensi Pelatih Cabor
Ribuan Pegawai BKKBN di Gembleng Kopassus
Rusak Parah, Warga Cibuyut Desa Lewo Garut Perbaiki Jalan
Senyuman Santri Yatim Saat Menerima Bantuan Baznas
BLIST Dinilai Mampu Entaskan Kemiskinan, Pengamat Perlu Dikaji
Timnas Atur Strategi di ASEAN U-23 Championship Mandiri Cup 2025
Penyalahgunaan Narkoba Mengkhawatirkan Ratusan ASN Bapenda Ikuti Deteksi Dini
Tercatat 171 Ribu Lebih Pelanggan KA Selama Libur Sekolah

Berita Terkait

Sabtu, 12 Juli 2025 - 19:24 WIB

Lahirkan Atlet Hebat Farhan Dukung Uji Kompetensi Pelatih Cabor

Sabtu, 12 Juli 2025 - 18:32 WIB

Ribuan Pegawai BKKBN di Gembleng Kopassus

Sabtu, 12 Juli 2025 - 17:54 WIB

Rusak Parah, Warga Cibuyut Desa Lewo Garut Perbaiki Jalan

Jumat, 11 Juli 2025 - 16:25 WIB

Senyuman Santri Yatim Saat Menerima Bantuan Baznas

Kamis, 10 Juli 2025 - 20:08 WIB

BLIST Dinilai Mampu Entaskan Kemiskinan, Pengamat Perlu Dikaji

Berita Terbaru

FEATURED

Ribuan Pegawai BKKBN di Gembleng Kopassus

Sabtu, 12 Jul 2025 - 18:32 WIB

DAERAH

Rusak Parah, Warga Cibuyut Desa Lewo Garut Perbaiki Jalan

Sabtu, 12 Jul 2025 - 17:54 WIB

DAERAH

Senyuman Santri Yatim Saat Menerima Bantuan Baznas

Jumat, 11 Jul 2025 - 16:25 WIB