CIMAHI, PelitaJabar – Setelah mengunjungi Objek Wisata Dusun Bambu, Parongpong, Kabupaten Bandung Barat, Kamis (9/09/2021) malam, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI, Sandiaga Salahuddin Uno kembali melanjutkan Road Show Kabupaten Kota Kreatif, ke Alam Wisata Cimahi, Jl. Kolonel Masturi KM. 4 Cipageran, Kec. Cimahi Utara, Jawa Barat Jumat (10/09/2021).Alam
Sandiaga langsung diterima oleh Dalang, serta mengajak berpantun. Usai berbincang, Sandi lalu bertemu dengan sub sektor animasi, desain dan video serta bbeberapa kuliner.
“Ternyata kota Cimahi ini punya talenta talenta luar biasa. Beberapa karya seperti Asian Para Games, PON Papua, menggunakan desain dari Kota Cimahi, dan ini akan terus kita kembangkan untuk menggeliatkan ekonomi dan membuka lapangan kerja, selain Cimahi Technopark, andalan ikon dari Kota Cimahi,” jelas Sandiaga disela kegiatan.
Karena itu, bukan hanya pengembangan kota wisata saja, untuk peningkatan ekonomi suatu wilayah, harus juga mengembangkan usaha kreatif seperti film, Animasi, dan video.
“Kami akan siapkan workshopnya, karena peningkatan ekonomi juga bukan hanya dari segi pariwisata tapi ekonomi kreatifnya,” tambahnya.
Usai bertemu dengan para kreator di Cimahi, Sandi melanjutkan perjalanan menuju Gedung Sabilulungan Soreang, Kabupaten Bandung.
Dalam pertemuan tersebut, Sandi yang didampingi Wabup Kabupaten Bandung Syahrul Gunawan dan Kapolda Jabar berdialog dengan para pelaku UMKM seperti pedagang makanan.
“Selama pandemi, kami sangat sangat susah pak, tidak bisa berdagang, tolong kami dibantu, dan tolong ijinkan kami berdagang kembali di lanud Husein Sastranegara,” ucap seorang ibu yang berjualan dimsum.
Mendengar hal itu, Sandiaga mengungkapkan, semuanya akan dibantu.
“Dulu, saat saya dipecat dari suatu perusahaan, rasanya dunia gelap gulita. Karena mata pencaharian saya hilang. Dan pada saat itu, pemerintah tidak hadir, tidak bisa membantu. Lalu saya buka usaha sendiri, dan alhamdulillah 300 ribu pekerja seluruh Indonesia bisa tertampung dan bekerja,” katanya disambut apllus dari para peserta.
Terkait pelaku UMKM yang mengeluhkan masalahnya, Pemerintah dalam hal ini Kemenparkraf siap membantu, termasuk desain dan tentang BPOM.
“Ibu tenang saja, sekarang pemerintah hadir membantu para pelaku usaha, kita siap bantu, sekalian untuk produk, ada team branding, packaging, nanti tim kita bertemu dengan ibu,” pungkas Sandi.
Rangkaian pengembangan KaTa Kreatif Indonesia ini, Kemenparekraf/Baparekraf menyelenggarakan kegiatan Workshop Pengembangan Kabupaten/Kota (KaTa) Kreatif sebagai bentuk fasilitasi pengembangan potensi ekonomi kreatif, di 25 Kabupaten/Kota.***