BANDUNG, PelitaJabar – Wali Kota Bandung, Oded M. Danial meminta kepada seluruh perangkat daerah lebih gesit dan responsif percepatan dalam mencapai visi dan misi Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung.
“Saya minta seluruh perangkat daerah lebih responsif serta dapat melakukan penyelarasan antara apa yang menjadi keinginan masyarakat dengan dokumen perencanaan baik tahunan maupun 5 tahunan, agar terwujud perencanaan pembangunan yang komprehensif, terarah, terukur, dan sustainable, untuk menjawab kebutuhan wilayah,” pinta Oded pembukaan Forum Gabungan Perangkat Daerah dalam rangka penyusunan RKPD Kota Bandung Tahun 2022 secara daring di Pendopo, Senin, (15/03/2021).
Hal itu, tambahnya agar sasaran pembangunan daerah yang telah ditetapkan dalam dokumen RPJMD Kota Bandung Tahun 2018-2023 tercapai.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurutnya, forum gabungan perangkat daerah ini merupakan salah satu tahapan penjaringan aspirasi dari seluruh pemangku kepentingan khususnya masyarakat.
Pasalnya, akibat pandemi, laju pertumbuhan ekonomi pada akhir tahun 2020 tercatat minus 2,28 persen. Sedangkan pengangguran terbuka mencapai 11,19 persen, dan angka kemiskinan sebesar 3,99 persen.
“Peningkatan kesempatan kerja, daya beli masyarakat, penanggulangan kemiskinan, serta pemberdayaan ekonomi masyarakat, peningkatan kualitas kesehatan sebagai dampak dari pandemi covid-19, harus menjadi prioritas utama pada tahun 2022,” jelasnya.
Ketua Forum Sehat Bandung, Ummi Siti Muntamah Oded mengusulkan tiga program prioritas yang harus jadi perhatian di tahun 2021-2022 dalam RKPD 2022. Di antaranya terkait persampahan, peningkatan akselerasi ODF 100 peraen dalam rangka Kota Bandung sebagai Kota Sehat, dan stunting.
Kegiatan dihadiri sekitar 150 orang peserta dibagi dalam 3 kelompok yaitu unsur Bappelitbang, perangkat daerah dan masyarakat. Rls