BANDUNG, PelitaJabar – Kesempurnaan itu hanya milik Allah. Tuhan pencipta alam sekitarnya. Tapi sebagai manusia biasa, rasanya butuh juga kesempurnaan itu, walau jelas tidak akan sesempurna yang Tuhan miliki.
Itulah harapan Ketua Umum National Paralympik Committe (NPC) Kota Cirebon Sasmita.
Sejak masuk dalam skuad tim Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda) Peparnas Jawa Barat, Sasmita hanya sendiri. Tak ada atlet pelatih apalagi offisial lainnya dari Kota Cirebon.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Ketua umum NPCI Jawa Barat hanya menunjuk dan mempercayakan dirinya sebagai manejer tim taekwondo.
Cabang olahraga taekwondo adalah cabor baru yang dipertandingkan di Peparnas Sumut-Aceh 2024 mendatang. Pada Peparnas sebelumnya di Papua tahun 2021, taekwondo belum dipertandingkan.
“Cuma saya sendiri Kang yang masuk dalam tim Pelatda Peparnas Jabar. Yang lain gak ada. Baik, atlet, pelatih atau pun offisial dan mekanik. Gak ada,” kata Sasmita yang dihubungi Pj Rabu 18 Oktober 2023.
Kesepian? Jelas. “Bahkan datang rasa rindu ingin supaya ada atlet, pelatih dan offisial lain yang dari Kota Cirebon. Tapi, mungkin Tuhan belum kasih,” bebernya.
Seperti NPC kota dan Kabupaten lainnya yang banyak perwakilannya di Pelatda, bagi Sasmita membuat dirinya cemburu.
Karena hampir semua NPC Kota dan Kabupaten nyaris sempurna dengan adanya atlet, pelatih, offisial serta mekaniknya di gerbong Pelatda Peparnas tahun ini.
“Rindu iya, cemburu juga iya. Tapi gak apa-apa, semua ada masanya. Mudah-mudahan nanti kota Cirebon juga akan diwakili atlet, pelatih atau offisial di Pelatda Peparnas,” harap dia.
Kendati demikian, jika Januari tahun depan kemungkinan dua atlet taekwondo dari kota Cirebon akan segera bergabung masuk Pelatda Peparnas.
“Doain aja Kang. Mudah-mudahan 2 atlet taekwondo kami dipanggil masuk bergabung dengan atlet Pelatda lainnya. Sinyal itu sangat kuat saya dengar. Semoga tidak meleset,” tambahnya gembira.
Manejer taekwondo Pelatda Peparnas Jabar ini menegaskan jika sejak dimulainya Pelatda Agustus lalu, semua berjalan dengan baik.
“Pelatda berjalan baik dan terprogram. Saya sangat merasakan atmosfir Pelatda Peparnas yang berlangsung selama ini sangat adem. Semua cabor dapat menjalankan latihan dengan disiplin,” pungkas Sasmita. Joel