PAPUA, PelitaJabar – Ihktiar dan perjuangan sudah dilakukan, namun hasilnya Tuhan yang menentukan.
Setelah menelan kekalahan 4-5 dari juara bertahan Kalsel pada pertandingan perdana, Tim sepakbola Jabar kembali harus menerima pil pahit dengan skor 1-4 dari tuan rumah Papua.
“‘ya kang, kami dari tim Sepakbola CP Jawa Barat sudah berjuang untuk meraih kemenangan. Namun, hasil yang diperoleh tidak seperti yang kita harapkan. Saya atas nama.pribadi dan Manejer tim mohon maaf,’ ucap Aip Saputra kepada PJ Rabu (10/11/2021).
Terlepas dari itu, dirinya sangat mengapresiasi perjuangan para pemain dan dukungan masyarakat Jawa Barat.
‘Kami tidak bisa berkata apa-apa lagi, apalagi mencari “kambing hitam” terkait kegagalan tim sepakbola kami. Yang pasti kami sampaikan permohonan maaf, belum bisa menyumbangkan medali emas untuk Jawa Barat,’ tambahnya.
Kendati demikian, dia berharap anak asuhannya tetap berjuang di perebutan juara tiga untuk meraih medali perunggu.
Sebenarnya lanjut Aip yang juga Ketua NPC Kabupaten Purwakarta ini, dengan tidak mencari-cari alasan, dirinya Saya juga menyayangkan perihal klasifikasi pemain.
‘Tim lawan terdapat klasifikasi TD yang dimasukan ke dalam Cerebral Palsy. Jadi kebanyakan pemainnya klasifikasi TD. Intinya proses klasifikasi tidak sesuai dengan Technical Handbook.,’ ungkap Aip.
Pada kesempatan itu, Aip juga mendoakan semoga perjuangan cabang olahtaga lainnya di Peparnas meraih juara.
‘Selamat berjuang teman-teman Cabor lain. Semangat, semoga cita-cita Jawa Barat dibawah kepemimpinan Kang Supriatna Gumilar merebut juara umum dapat terwujudkan,’ pungkasnya.
Laporan Joel wartawan PJ dari Papua
