372 Siswa Ikuti Tutor IRMA Angkatan Ke 7

- Penulis

Minggu, 25 Oktober 2020 - 10:35 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG, PelitaJabar – Sukses menggelar tutor angkatan ke 5 dan ke 6, Ikatan Remaja Masjid (IRMA) Jawa Barat (Jabar) kembali mengadakan Pelatihan Calon Tutor IRMA Jawa Barat Daring Angkatan ke-7 Wilayah II Kota Bogor dan Kota Depok 23-24 Oktober 2020. Pelatihan diikuti 372 peserta SMA dan SMK ini, dibuka melalui Zoom dan kanal Youtube, aplikasi Umma, dan grup Whatsapp.

Ketua IRMA Jabar, Aditya Gustian Saputra bersyukur karena IRMA Jabar telah 6 angkatan.

“Semoga, para peserta yang mengikuti pelatihan calon tutor IRMA Jawa Barat ini lebih mantap menjalani serta memajukan organisasi remaja masjid di sekolah dan wilayahnya masing masing. Karena, di era ini kita benar-benar mengandalkan teknologi. Maka, generasi milenial harus bisa mengendalikan hal-hal positif dan signifikan dalam memanfaatkan teknologi,” ungkapnya

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dirinya berharap, para peserta dapat menambah wawasan dan semangat dalam berdakwah digital, berdakwah melalui media sosial.

“Kalau bukan oleh kita, oleh siapa lagi? Mari kita sama-sama memajukan IRMA Jawa Barat agar terwujud Jabar Juara Lahir Batin,” ajaknya.

Koordinator Tim Inti Pelatih Tutor IRMA Jabar, Rifa Anggyana menyebutkan, di masa pandemi Covid-19 seperti saat ini, banyak ekstrakurikuler di sekolah yang vakum, bahkan hampir tidak ada.

“Alhamdulillah, IRMA Jawa Barat melakukan terobosan dengan menggelar pelatihan ini. Kami tetap aktif dan bergerak diikuti ratusan lebih peserta di setiap angkatan,” tuturnya.

Ia mengungkapkan, IRMA Jabar pun mempunyai program unggulan, yaitu dakwah digital.

“Sebelum pandemi Covid-19, kita sudah mengusung dakwah digital. Jadi, anak-anak dilatih membuat video dakwah digital,” ujarnya.

Sementara Kepala Kantor Cabang Dinas Pendidikan (Cadisdik) Wilayah II Kota Bogor dan Kota Depok, Drs. Aang Karyana mendukung penuh kegiatan tersebut.

“Karena, di era revolusi industri 4.0, kemajuan teknologi berkembang pesat sehingga penyimpangan perilaku pun sudah marak, baik di dunia nyata maupun di media sosial,” pungkasnya singkat. ***

Komentari

Berita Terkait

Profesor Suo Sebut Disrupsi Terjadi 5 Tahun Mendatang
Tim Monev NPCI Kota Bandung Pantau Latihan Atlet
Puting Beliung Terjang Dua Kampung, Puluhan Rumah Rusak Parah
Pohon Tumbang Timpa Rumah Warga, Jalur Samarang Macet Parah
RAFI 2025 Trafik Data Telkomsel Meningkat 15 Persen
KDM Beri Stimulus Siska Lantik Ketua TPKK se-Jabar
Erwin Serahkan Bantuan Untuk Ratusan Masjid di Kota Bandung
Targetkan 700 KBS, Wakil Wali Kota Ingatkan Camat dan Lurah

Berita Terkait

Jumat, 14 Maret 2025 - 13:59 WIB

Profesor Suo Sebut Disrupsi Terjadi 5 Tahun Mendatang

Jumat, 14 Maret 2025 - 08:06 WIB

Tim Monev NPCI Kota Bandung Pantau Latihan Atlet

Kamis, 13 Maret 2025 - 22:05 WIB

Puting Beliung Terjang Dua Kampung, Puluhan Rumah Rusak Parah

Kamis, 13 Maret 2025 - 21:48 WIB

Pohon Tumbang Timpa Rumah Warga, Jalur Samarang Macet Parah

Kamis, 13 Maret 2025 - 21:30 WIB

RAFI 2025 Trafik Data Telkomsel Meningkat 15 Persen

Berita Terbaru

FEATURED

Profesor Suo Sebut Disrupsi Terjadi 5 Tahun Mendatang

Jumat, 14 Mar 2025 - 13:59 WIB

FEATURED

Tim Monev NPCI Kota Bandung Pantau Latihan Atlet

Jumat, 14 Mar 2025 - 08:06 WIB

FEATURED

RAFI 2025 Trafik Data Telkomsel Meningkat 15 Persen

Kamis, 13 Mar 2025 - 21:30 WIB