BANDUNG, PelitaJabar – Menjelang pembelajaran tatap muka (PTM ) tahun ajaran 2021/2022, Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Jawa Barat (Jabar), Dedi Supandi mengatakan, pihaknya mengikuti kebijakan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud).
“Kita bisa mengakomodasi bagaimana pembelajaran bagi anak (PAUD) dengan tetap mempehatikan protokol kesehatan (prokes),” papar Kadisdik saat audiensi dengan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) dan Bunda PAUD Jabar di Ruang Pokja Bunda PAUD Jabar, Disdik Jabar Bandung, Rabu (02/06/2021).
Namun, pembelajaran tatap muka pada tahun ajaran 2021/2022 akan dilaksanakan secara bertahap.
Senada, Bunda PAUD Jabar Atalia Praratya mengungkapkan, pelaksanaan pembelajaran tatap muka harus dilaksanakan dengan prokes ketat dan perlu disosialisasikan.
“Ke depan, Pokja Bunda PAUD Jabar bisa bekerja sama dengan IDAI dalam mempersiapkan pembelajaran tatap muka,” ucapnya.
Sementara itu, Sekdisdik Jabar yang juga menjabat Ketua Pokja Bunda PAUD Jabar, Wahyu Mijaya mengatakan, terkait tumbuh kembang anak usia dini, pihaknya rutin menggelar berbagai sosialisasi.
“Ke depan, kami bisa berkolaborasi dengan IDAI. Kami pun siap bekerja sama demi keamanan dan keselamatan tumbuh kembang anak karena ini menjadi fokus kita bersama,” tuturnya.
Sedangkan Pembelajaran Tatap Muka, menurutnya dilaksanakan dengan protokol kesehatan secara ketat. ***
