BANDUNG, PelitaJabar — Setelah sebelumnya mengirimkan bantuan untuk korban bencana gempa di Lombok melalui Lanud Husein Sastranegara, kali ini Kodam III/Slw kembali membantu para korban tsunami di Palu, Sulawesi Tengah.
Bantuan berupa beras sebanyak 6.800 kg, mie instan 1.495 dus, 100 pasang sepatu, kebutuhan bayi, terpal, hingga uang tunai sebesar Rp 600 juta.
“Bantuan-bantuan Ini merupakan bentuk kepedulian para prajurit Kodam III/slw dan Persit yang kita himpun, termasuk uang tunai Rp 600 juta. Selain itu ada juga beras dan mie instan, selimut dan sepatu,” jelas Pangdam III/Slw Mayjen TNI Besar Harto Karyawan SH. M.Tan (Han) usai upacara penyerahan bantuan Palu di Makodam III/Slw Rabu (24/10).
Bantuan tersebut akan dikirimkan melalui jalur udara via Halim Perdana Kusuma.
“Akan kita berangkatkan lewat udara ke Halim, nanti disana difasilitasi. Ini bantuan yang pertama, sebelumnya kita juga kirim bantuan ke Lombok, uang senilai 500 juta, dan sandang pangan,” tambah Pangdam III/Slw yang didampingi Kapendam III/Slw Kolonel Arh. G Hasto. ST
Selain itu, Jenderal bintang dua ini mengingatkan agar selalu mewaspadai kemungkinan bencana. Karena bumi sedang bergolak, terjadi pergeseran lempeng, potensi bencana didaerah kita juga cukup rawan, longsor, angin puting beliung.
“Untuk itu saya perintahkan kepada komandan dan satuan, untuk menggladikan, baik instansi maupun di keluarga kita. Dimana kita harus berlindung, sehingga jika terjadi kita tidak panik. Karena kepanikan menjadikan korban lebih besar,” pungkas Pangdam. Mal