BANDUNG, PelitaJabar – Secara keseluruhan pelaksanaan Rapat Kerja Daerah Tahun 2022 NPCI Jawa Barat yang berlangsung di Hotel Santika Cipanas Kabupaten Garut berlangsung lancar dan sukses.
Bahkan tidak hanya Rakerda, bimbingan tehnis (Bintek) guru Sekolah Luar Biasa (SLB) yang digagas pertama kali oleh NPCI Jabar, sukses dan mendapat apresiasi yang cukup antusias dari peserta dari perwakilan SLB se-Jawa Barat.
Namun kegiatan besar pada penghujung Maret ini dicederai dengan “hujan permohonan maaf” dari para perwakilan undangan di tingkat pimpinan pemerintahan termasuk dari “Bunda Asuh” NPCI Jabar Atalia Praratya.
Betapa tidak…? Tidak biasanya dalam kegiatan NPCI Jabar yang selalu dihadiri para pejabat tinggi di tingkat Provinsi Jawa Barat. Bahkan sekelas pejabat TNI.dan Polri berbintang pun hadir dalam kegiatan tersebut.
Lihat saja bagai mana undangan kepada Gubernur Jabar Ridwan Kamil hanya dihadiri Drs.H. Asep Purwantoro M.MPd pejabat setingkat Kabid Pembudayaan Olahraga di Dispora Jabar. Tidak ada Wakil.Gubernur, apalagi Sekda.
Asep Sukmana pun memohon maaf karena ketidakhadiran Kadispora Jabar.
Lalu Bunda asuh NPCI Jabar Atalia juga tidak hadir. Lewat sebuah tayangan rekaman vidio istri Gubernur Jabar ini juga minta maaf atas ketidak hadirannya.
Bupati Kabupaten Garut Rudy Gunawan juga tidak hadir sebagai tuan rumah.
Lewat Kadisporanya Basuki Eko juga menyampaikan permohonan maaf.
Semua minta maaf dan semua diwakili.?! Padahal kegiatan Rakerda NPCI Jabar ini diharapkan paling tidak kehadiran seorang Kadispora Jabar yang baru Asep Sukmana.
“Ya paling tidak kita keluarga besar NPCI bisa berkenalan dengan Kadispora yang baru,” celetuk seorang pengurus NPCI Jabar yang minta tidak ditulis namanya.
Ketua NPCI Jabar Supriatna Gumilar pandai betul menyembunyikan rasa kecewanya. Padahal dari mimik wajah Ketua NPCI Jabar yang juga anggota DPRD Kabupaten Ciamis ini sangat kentara sekali kekecewaannya atas ketidak hadiran para pejabat yang diundang.
“Saya positif thingking saja. Yang penting acara berlangsung lancar. Mungkin beliau beliau ada kesibukan yang lebih penting dari NPCI Jabar,” pungkas Supriatna tersenyum. Joel