Heri Ukasah Minta Masyarakat Tidak Diskriminasi Kepada Disabilitas

- Penulis

Sabtu, 20 Agustus 2022 - 17:32 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG, PelitaJabar – Anggota Komisi 5 DPRD Jawa Barat, Heri Ukasah mengatakan masyarakat Indonesia yang memiliki kedudukan, hak, kewajiban dan kesempatan serta peran yang sama dalam segala aspek kehidupan.

Karena itu, dia meminta tidak ada diskriminasi terhadap penyandang disabilitas.

‘Sehingga harus mendapatkan perhatian dan perlakuan yang sama, bahkan lebih. Karena mereka juga merupakan bagian dari warga Negara,’ papar Heri Sabtu 20 Agustus 2022.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kondisi sosial penyandang disabilitas umumnya rentan, baik dari aspek ekonomi, pendidikan, keterampilan maupun kemasyarakatan.

Bahkan masih ada keluarga yang menyembunyikan anggota keluarga yang cacat terutama di pedesaan. Disisi lain, sebagian masyarakat memandang sebelah mata terhadap keberadaannya.

Penyandang disabilitas secara psikis akan mengalami rasa rendah diri dan kesulitan dalam menyesuaikan diri di masyarakat, karena perlakuan masyarakat/lingkungan sekitar berupa celaan atau belas kasihan ketika memandang mereka.

‘Disabilitas sebagai salah satu penyandang masalah kesejahteraan sosial, perlu mendapat perhatian agar mereka dapat melaksanakan fungsi sosialnya,’ tambahnya.

Para penyandang disabilitas di Indonesia khususnya yang berada dipelosok, masih banyak  yang belum mengetahui mereka memerlukan rehabilitasi.

‘Akibatnya banyak para penyandang disabilitas yang terlantar dan menghadapi permasalahan kesehatan, pendidikan, ekonomi dan sosial yang semakin parah,’ ungkapnya.

Guna meningkatkan kualitas hidup para penyandang disabilitas, diperlukan upaya pelayanan dan rehabilitasi sosial.

‘Upaya peningkatan telah ditempuh melalui kegiatan rehabiltasi, baik melalui sistem panti maupun non panti.  Ini sebagai wujud perhatian pemerintah terhadap penyandang disabilitas,’ tutupnya. ***

Komentari

Berita Terkait

Cetak Advokat Handal, DPD FERARI Jabar dan STAI Siliwangi Gelar PKPA
Penutupan AAYF 2025, Farhan Sebut Bandung Adalah Kota dengan Ragam Budaya Berkumpul dan Bersatu
Vakum 11 Tahun, Farhan Harap Pasar Seni ITB Jadi Agenda Rutin
Malaysia Hingga India Hadiri Pembukaan Asia Africa Festival 2025
Uji Tabrak TIGGO 9 Kecepatan 50KM/Jam, Hasilnya Luar Biasa
Keren, Karya Kriya Tekstil dan Fashion Tel-U Pernah Kolab Bareng Desainer Ternama
bank bjb Perkuat Sinergi dengan Pemkab Kuningan Lewat Pinjaman Daerah
Dadi Ahmad Roswandi Nakhodai IKASMANTIKA 2025–2030

Berita Terkait

Senin, 20 Oktober 2025 - 18:36 WIB

Cetak Advokat Handal, DPD FERARI Jabar dan STAI Siliwangi Gelar PKPA

Senin, 20 Oktober 2025 - 17:32 WIB

Penutupan AAYF 2025, Farhan Sebut Bandung Adalah Kota dengan Ragam Budaya Berkumpul dan Bersatu

Senin, 20 Oktober 2025 - 17:21 WIB

Vakum 11 Tahun, Farhan Harap Pasar Seni ITB Jadi Agenda Rutin

Senin, 20 Oktober 2025 - 17:08 WIB

Malaysia Hingga India Hadiri Pembukaan Asia Africa Festival 2025

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 20:11 WIB

Keren, Karya Kriya Tekstil dan Fashion Tel-U Pernah Kolab Bareng Desainer Ternama

Berita Terbaru

Wali Kota Bandung saat meninjau Pasar Seni ITB. PJ/Dok

FEATURED

Vakum 11 Tahun, Farhan Harap Pasar Seni ITB Jadi Agenda Rutin

Senin, 20 Okt 2025 - 17:21 WIB