BANDUNG, PelitaJabar – Tim verifikasi atlet Porprov XIV 2022 melakukan sinkronisasi data peserta dengan Technical Delegate (TD) ke-78 cabang olahraga (cabor) di ruang Rapat KONI Jabar, Senin 10 Oktober 2022.
TD cabor diharuskan membawa dokumen daftar atlet yang lolos pada babak kualifikasi (BK), yang tidak ikut BK atau atlet yang lolos screening dari Pengprov cabor.
Hal itu dilakukan untuk penyesuaian atau sinkronisasi data dengan jumlah atlet yang didaftarkan KONI Kota Kabupaten pada komisi keabsahan Porprov XIV/2022.
‘Betul, kegiatan ini untuk mensinkronkan data hasil BK atau hasil screening. Apakah sama atau tidak. Permasalahannya nanti mungkin ada ketidaksamaan antara jumlah dari TD dengan yang ada di kita. Bisa saja itu karena kontingennya tidak mengirimkan dengan berbagai macam alasan. Misalnya hasil BK nya terlalu jauh dari yang diprediksikan target emas. Sehingga tidak jadi dikirimkan,’ kata Koordinator Tim Verifikasi Porprov XIV/2022 Sucipto.
Tak hanya itu, menurut Sucipto bisa saja terdapat atlet pengganti, dimana berdasarkan aturan bisa menjadi atlet utama.
‘Mungkin di TD tidak ada datanya, namun di keabsahan ada. Nanti akan kita telusuri, karena persyaratannya memenuhi baru akan kita laporkan,’ tanbahnya.
Dalam sinkronisasi data peserta Porprov teraebut, akan menemukan data baru yang disebabkan kesalahan dari kontingen yang mendaftarkan atlet yang ternyata tidak lolos BK. Nanti dikasih catatan untuk disesuaikan.
Setelah proses sinkronisasi selesai, tim verifikasi akan bertemu dengan bidang pertandingan.
‘Sehingga bidang pertandingan nantinya tahu persis siapa yang akan bertanding dan dari kontingen mana berdasarkan data dari kontingen dan TD cabor,’ pungkasnya Joel