OPOP Mampu Sukseskan Produk Pesantren

- Penulis

Minggu, 24 Maret 2019 - 15:59 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG, PelitaJabar — Hadirnya One Pesantren One Produk (OPOP) dirasa cukup mensukseskan sektor koperasi dan usaha kecil dalam kancah pembangunan ekonomi.

Agar program itu tepat sasaran, dibutuhkan penajaman pada kualitas program kerja.

“Produk yang dibuat harus memiliki kualitas agar pemasaran produk dapat diperluas,” jelas Sekretaris Komisi II DPRD Jabar, Toto Purwanto Sandi, baru-baru ini.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurutnya, agar OPOP berjalan mulus, peta pesantren mana yang membina satriwati atau santriwan harus dibuat jelas. Hal ini, diperlukan karena produk yang dibuat oleh satriwan dan santriwati akan berbeda.

Terpisah, Kadis KUK Jabar, Kusmana Hartaji menjelaskan, pihaknya mempersiapkan peluncuran program KUK, saat ini sudah menggelar koordinasi dengan berbagai kalangan termasuk dengan MUI dan Ormas Islam.

Diharapkan dengan koordinasi ini, teknis OPOP dapat mengcover kebutuhan semua pihak sehingga OPOP bisa menjadi program di sektor perekonomian yang berkualitas.

“Melalui rakor yang melibatkan lintas stakeholders, OPOP dapat tersebar di seluruh Kecamatan, dengan target 1 Kecamatan 2 pesantren, dengan target 1250 pesantren per tahun.

Jika OPOP ini bisa berjalan sesuai rencana, diharapkan pembangunan perekonomian dapat tersebar merata di seluruh daerah di Jabar,” pungkas Kusmana. Mal

Komentari

Berita Terkait

Cetak Advokat Handal, DPD FERARI Jabar dan STAI Siliwangi Gelar PKPA
Penutupan AAYF 2025, Farhan Sebut Bandung Adalah Kota dengan Ragam Budaya Berkumpul dan Bersatu
Vakum 11 Tahun, Farhan Harap Pasar Seni ITB Jadi Agenda Rutin
Malaysia Hingga India Hadiri Pembukaan Asia Africa Festival 2025
Uji Tabrak TIGGO 9 Kecepatan 50KM/Jam, Hasilnya Luar Biasa
Keren, Karya Kriya Tekstil dan Fashion Tel-U Pernah Kolab Bareng Desainer Ternama
bank bjb Perkuat Sinergi dengan Pemkab Kuningan Lewat Pinjaman Daerah
Dadi Ahmad Roswandi Nakhodai IKASMANTIKA 2025–2030

Berita Terkait

Senin, 20 Oktober 2025 - 18:36 WIB

Cetak Advokat Handal, DPD FERARI Jabar dan STAI Siliwangi Gelar PKPA

Senin, 20 Oktober 2025 - 17:32 WIB

Penutupan AAYF 2025, Farhan Sebut Bandung Adalah Kota dengan Ragam Budaya Berkumpul dan Bersatu

Senin, 20 Oktober 2025 - 17:21 WIB

Vakum 11 Tahun, Farhan Harap Pasar Seni ITB Jadi Agenda Rutin

Senin, 20 Oktober 2025 - 17:08 WIB

Malaysia Hingga India Hadiri Pembukaan Asia Africa Festival 2025

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 20:11 WIB

Keren, Karya Kriya Tekstil dan Fashion Tel-U Pernah Kolab Bareng Desainer Ternama

Berita Terbaru

Wali Kota Bandung saat meninjau Pasar Seni ITB. PJ/Dok

FEATURED

Vakum 11 Tahun, Farhan Harap Pasar Seni ITB Jadi Agenda Rutin

Senin, 20 Okt 2025 - 17:21 WIB