BANDUNG, PrlitaJabar — Banyaknya bibit-bibit pemain sepakbola dari Jawa Barat, khususnya di Kota Bandung, membuat Bima Sakti mengenang pengalamannya melatih timnas U-15 bersama coach Markus Horison ada 2019 lalu.
“Jadi saya rasa banyak sekali pemain-pemain talenta-talenta di sini,” beber pelatih Timnas Indonesia ini saat Session Coaching Clinic sekaligus launching MH Soccer Academy di Stadion Siliwangi Kota Bandung, Minggu 4 Mei 2025.
Dijatakan, dalam industri sepakbola kota Bandung memiliki banyak pemain bagus dan melahirkan talenta muda.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Seperti Febri Hariyadi saat dirinya melatih timnas U-23, ada nama Beckham Putra saat ia melatih U-23 bersama Coach Indra Sjafri.
“Dan semoga, yang tadi saya lihat adik-adik antusiasnya bagus, kemudian support dari orangtuanya juga bagus. Karena prestasi sepakbola di Indonesia sekarang ditentukan dari usia dini seperti mereka,” tambah Coach Bima.
Dia berharap bukan hanya bisa melatih untuk meningkatkan kemampuan (skill) sepakbola saja tapi juga membentuk karakter dan mental para pemain muda.
“Bukan hanya dididik dari ilmu sepak bola saja, tapi yang paling penting adalah attitude. Kemudian karakter mereka, mental mereka dibangun, karena ini penting juga, karena pemain bagus kalau mentalnya nggak bagus, jadi mereka harus seimbang,” paparnya.
Drinya percaya, akademi sepakbola yang ditangani oleh coach Markus saat ini bisa membawa filosofi dan nilai-nilai sepakbola positif.
“Saya lihat moto-motonya, kemudian visi-misinya. Ya mudah-mudahan ada pemain-pemain yang akan bisa kita lihat nanti di 7-8 tahun ke depan masuk di tim nasional,” ujar Coach Bima Sakti.
Sementara, Coach Markus Horison mebgucapkan terimakasih pada coach Bima Sakti sudah hadir.
“MH Soccer Akademy ini tujuannya untuk membina agar anak-anak ini nanti bisa kita latih yang tidak pintar, nanti jadi yang pintar. Yang tidak baik kita latih, disiplinnya, atitudenya. Lebih ke karakter individu nanti kita latihan juga,” tegas Markus.
Selain coach Bima, latihan singkat ini juga dihadiri Coach Firmansyah, Indriyanto Nugroho dan Gilang Ramadhan. ***