Mau Bebas Kacamata, ke Prime Center Clinics Aja dengan Teknologi LVC

- Penulis

Minggu, 3 Agustus 2025 - 18:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG, PelitaJabar – Bagi kamu yang ingin bebas dari kacamata, kabar gembira datang dari Prime Center Clinics. Selama sepekan penuh hingga Minggu 3 Agustus 2025, warga Kota Bandung bisa mengunjungi booth khusus di Paskal 23 Mall.

Menggunakan Laser Vision Correction (LVC), sebuah teknologi bedah mata mutakhir untuk mengoreksi kelainan refraksi seperti rabun jauh (minus), rabun dekat (plus), dan astigmatisme (silindris).

Salah satu yang menjadi perhatian dalam kegiatan tersebut adalah tawaran treatment LSV dengan harga promo mulai dari Rp13,5 juta untuk dua mata.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dokter spesialis mata Prime Center Clinics, dr. Marita Febiana Aprilani, mengungkapkan, saat ini LVC menjadi salah satu treatment paling tren karena mampu menghilangkan ketergantungan pasien pada kacamata.

“Laser vision correction ini merupakan suatu tindakan laser yang bisa mengkoreksi kelainan refraksi atau kelainan seperti minus, plus, dan silindris supaya pasien-pasien bisa terbebas dari kacamata,” kata dr. Marita di Paskal 23 Mall Bandung, Sabtu, 2 Agustus 2025.

Booth Prime Center Clinics di Paskal 23 Mall menjadi pintu masuk untuk mengenalkan teknologi unggulan mereka, terutama Smile Pro, jenis prosedur LVC terbaru dan tercanggih.

Smile Pro diklaim sebagai satu-satunya teknologi non-flap di Jawa Barat, dengan proses yang lebih cepat dan risiko efek samping yang sangat minim.

“Smile Pro itu tindakan laser yang non-flap, jadi kita tidak perlu membuka flap kornea. Tindakannya juga sangat minimal risiko, minimal efek samping. Kalaupun misalnya ada efek samping itu sangat di bawah 1%. Jadi sebetulnya aman sekali,” bebernya.

Dibandingkan dengan metode LVC terdahulu seperti Trans-PRK dan LASIK femtosecond, teknologi Smile Pro memberikan kenyamanan lebih tinggi bagi pasien, khususnya dalam mengurangi risiko mata kering yang sering menjadi keluhan pascaoperasi.

“Yang paling banyak biasanya mata kering atau dry eyes. Hanya dengan laser vision correction yang terbaru, atau Smile Pro ini, dia meminimalisir efek samping tersebut,” ucap dr. Marita.

Prime Center Clinics juga menyediakan proses skrining menyeluruh dengan peralatan lengkap dan mutakhir.

Screening menjadi tahap krusial untuk menentukan kelayakan pasien menjalani prosedur LVC, dan jika tidak memenuhi kriteria, klinik tetap menawarkan solusi lain agar pasien dapat menjalani hidup aktif tanpa kacamata.

“Untuk screening atau alat-alat penunjangnya itu sangat lengkap karena tidak semua pasien bisa dilakukan tindakan laser vision correction ini, sehingga screening itu penting di awal agar kita bisa tahu mana yang bisa dilakukan mana yang tidak bisa dilakukan,” paparnya.

Tindakan LVC di Prime Center Clinics diperuntukkan bagi individu berusia 18 hingga 45 tahun yang belum mengalami katarak.

Proses lasernya sangat singkat, hanya kurang dari 10 detik dengan total waktu tindakan sekitar 5 sampai 10 menit.

“Masa pemulihan bervariasi tergantung metode yang dipilih. Kalau yang Smile Pro ini, besoknya juga biasanya udah bisa beraktivitas,” tambah dr. Marita.

Dikatakan, prosedur ini menggunakan teknologi laser yang dikombinasikan dengan kecerdasan buatan (AI) untuk mengukur secara akurat ketebalan kornea yang perlu dikoreksi berdasarkan besar kelainan refraksi pasien.

“Teknologi AI. Jadi dia pakai laser, yang memang tujuannya untuk mengikis si korneanya. Jadi supaya korneanya ditipiskan sesuai dengan besar koreksi dari minusnya atau plusnya,” jelasnya.

Dengan hadirnya Smile Pro, Prime Center Clinics menjadi pelopor teknologi laser vision correction tercanggih di Jawa Barat. Harapannya, layanan tersebut bisa meningkatkan kualitas hidup masyarakat urban yang aktif, terutama mereka yang bekerja lama di depan layar dan merasa terbatas oleh penggunaan kacamata.

“Harapan kami sih kita bisa memenuhi keinginan para pasien-pasien yang memang kacamata tebal, pemakai kacamata itu bisa lepas dari kacamata. Jadi dengan adanya ini mudah-mudahan kualitas hidup kita terutama di Jawa Barat bisa lebih baik lagi,” pungkas dr. Marita. ***

Komentari

Berita Terkait

Klub Bulutangkis Taqi Patahkan Kedigjayaan Mutiara Cardinal
Turunkan Atlet Lapis Dua Sambo Sabet 11 Medali PON Beladiri
Hapkido Jabar Tampil “Perkasa” Bawa Pulang 18 Medali
PON Beladiri Kempo Boyong 3 Medali Emas ke Jabar
BK Taekwondo Tak Berbayar Libatkan Ratusan Atlet Terbaik
Kodim 0611/Garut Gelar Lomba Tahfidz Quran se-Jabar
GIGI Band Tutup Sumirat Bandung Citylight Carnival di Tegallega
HJKB 215, Puluhan Kendaraan Hias Terangi Kota Bandung

Berita Terkait

Senin, 27 Oktober 2025 - 16:08 WIB

Klub Bulutangkis Taqi Patahkan Kedigjayaan Mutiara Cardinal

Senin, 27 Oktober 2025 - 10:55 WIB

Turunkan Atlet Lapis Dua Sambo Sabet 11 Medali PON Beladiri

Senin, 27 Oktober 2025 - 10:45 WIB

Hapkido Jabar Tampil “Perkasa” Bawa Pulang 18 Medali

Senin, 27 Oktober 2025 - 10:31 WIB

PON Beladiri Kempo Boyong 3 Medali Emas ke Jabar

Senin, 27 Oktober 2025 - 10:23 WIB

BK Taekwondo Tak Berbayar Libatkan Ratusan Atlet Terbaik

Berita Terbaru

Taqi Arena Badminton Academy tampil perkasa mematahkan kedigjayaan Klub Mutiara Cardinal sekaligus tampil sebagai juara umum Kejuaraan Bulutangkis Bandung Utama Open III tahun 2025. PJ/Joel

FEATURED

Klub Bulutangkis Taqi Patahkan Kedigjayaan Mutiara Cardinal

Senin, 27 Okt 2025 - 16:08 WIB

Atlet Sambo Jabar bawa medali dari PON Beladiri Kudus. PJ/Dok

FEATURED

Turunkan Atlet Lapis Dua Sambo Sabet 11 Medali PON Beladiri

Senin, 27 Okt 2025 - 10:55 WIB

Hapkido Jabar Bawa 18 Medali emas dari Kejurnas VIII di Surabaya. PJ/Dok

FEATURED

Hapkido Jabar Tampil “Perkasa” Bawa Pulang 18 Medali

Senin, 27 Okt 2025 - 10:45 WIB

Kempo Jabar Boyong Medali emas dan perak di ajang PON Beladiri Kudus. Dok

FEATURED

PON Beladiri Kempo Boyong 3 Medali Emas ke Jabar

Senin, 27 Okt 2025 - 10:31 WIB

FEATURED

BK Taekwondo Tak Berbayar Libatkan Ratusan Atlet Terbaik

Senin, 27 Okt 2025 - 10:23 WIB