BANDUNG, PelitaJabar – Taqi Arena Badminton Academy tampil perkasa mematahkan kedigjayaan Klub Mutiara Cardinal sekaligus tampil sebagai juara umum Kejuaraan Bulutangkis Bandung Utama Open III tahun 2025 yang dihelat 21 hingga 26 Oktober 2025 di GOR KONI Kota Bandung.
Klub yang bermarkas di Kabupaten Bandung Barat (KBB) ini memperoleh 11 medali emas, 7 perak dan 11 medali perunggu.
Posisi kedua ditempati Klub Bulutangkis Mutiara Cardinal Bandung dengan 8,5 medali emas, 8 perak dan 13 perunggu.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Bagi Taqi Arena Badminton Academy prestasi Juara Umum adalah kali pertama didapatkannya, sejak didirikan 4 tahun lalu.
Pada dua kali event yang sama sebelumnya klub Mutiara tak tergeser, bertengger diposisi juara umum.
Ketua panitia pelaksana Kejuaraan Bulutangkis Bandung Utama Open III, Deris Maulana mengebutkan, kejuaraan seharusnya digelar Juni lalu, namun karena berbagai hal, terlaksana Oktober.
“Peserta kali ini lebih banyak dari tahun sebelumnya. Tercatat 769 peserta dikurangi yang membatalkan sebanyak 26 orang, jadi total peserta 743,” ungkapnya.
Terdiri dari 139 klub yang ada di Indonesia. Seperti dari Sumatera Selatan, Jawa Tengah, Jawa Timur, DKI Jakarta dan Kalimantan Timur.
Kejuaraan mempertandingkan 22 kategori dengan hadiah uang total Rp.155 juta.
“Alhamdulilah semua tercapai dan berjalan dengan baik. Mulai dari hari pertama penyelengaraan hingga usai kejuaraan tidak ada satupun kendala yang terjadi” ucapnya.
Dia berharap tahun depan Kejuaraan Bulutangkis Bandung Utama Open akan naik level menjadi Sirkuit Nasional C.
“Tentunya dengan dorongan dari Dispora, KONI Kota Bandung dan dari Pengcab PBSI Kota Bandung. Soal status naiknya level kejuaraan, insya allah akan segera diakomodasi oleh PBSI Pusat,” kata Deris.
Sementara Ketua Harian Pengcab PBSI Kota Bandung Murshal Senjaya mengatakan, peta kekuatan klub-klub bulutangkis sudah mulai merata. Hal ini menunjukkan animo masyarakat terhadap bulutangkis semakin bagus.
“Tampilnya Taqi Arena Badminton Academy yang keluar sebagai juara umum menjadi bukti kekuatan klub saat ini mulai merata,” sebutnya.
Kejuaraan Bulutangkis Bandung Utama Open III tahun 2025, menjadi indikasi prestasi klub-klub bulutangkis di Bandung Raya mampu bersaing dengan klub lainnya.
“Saya berharap Kejuaraan Bulutangkis Bandung Utama Open ini menjadi salah satu seri Nasional yang memiliki poin untuk para pemain dan mudah-mudahan kota Bandung terus menunjukkan esistensinya sebagai pusat olahraga, khususnya pusat kekuatan bulutangkis di Nasional,” pungkawnya.
Sekretaris Dinas (Sekdis) Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Bandung Hendi Maulana Yusuf, menutup kejuaraan. Joel









