JAKARTA, PelitaJabar – Ekspor AC Indonesia menunjukkan tren positif pada kuartal-I 2025. Data dari Kementerian Pergangan mencatat lonjakan nilai ekspor AC 118,9 persen dibanding periode pada 2024, mencapai USD 157 juta.
Salah satu perusahaan penyedia solusi tata udara DAIKIN berupaya aktif berkontribusi di bidang pengembangan sumber daya manusia, utamanya tenaga teknisi tata udara.
Presiden Direktur PT Daikin Airconditioning Indonesia (DID) Shinji Miyata menjelaskan, peningkatan kompetensi diperlukan mengingat peran sentral teknisi sejalan dengan tantangan industri tata udara.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Tak seperti perangkat elektronik lainnya yang dapat langsung digunakan, proses instalasi maupun perawatan perangkat pendingin dan tata udara membutuhkan kompetensi khusus yang akan terkait erat dengan kepuasan pengguna. Disinilah peran sentral teknisi dalam industri ini,” ujar Shinji Miyata saat berbicara di APITU Berbagi XIII di ROBINSON Resort Cisarua, Bogor pekan lalu.
Direktur PT Daikin Airconditioning Indonesia (DID) Budi Mulia menyampaikan bahwa di DAIKIN, teknisi adalah garda terdepan perusahaan dalam menjamin seluruh end-to-end service DAIKIN berjalan lancar.
“Kesesuaian semangat dalam pembinaan untuk peningkatan kompetensi inilah yang mendasari dukungan besar DAIKIN pada penyelenggaraan kegiatan ini,” pungkasnya singkat. ***









