BANDUNG, PelitaJabar – Satu nama lagi yaitu Kolonel Tek. Dr. Gunaryo, ST., MT, dipastikan akan maju dalam bursa Bakal Calon (Balon) Ketua Umum KONI Jabar mendatang.
‘Betul. Saya maju sebagai Balon Ketua Umum KONI Jabar. Ini panggilan hati untuk membina dan membangun prestasi olahraga lebih baik lagi,’ kata Gunaryo yang juga Ketua Bidang Teknologi Informatika dan Pulahta KONI Jawa Barat, kepada PJ Jumat 13 Mei 2022.
Selaku Ketua Umum Pengprov Federasi Triathlon Indonesia (FTI) Jawa Barat dan Ketua Harian Ikatan Sepeda Sport Indonesia (ISSI) Jabar, dirinya telah mendapat berbagai langkah ijin adiministrasi. Termasuk ijin dari Kementrian Pertahanan sebagai peneliti Madya Puslitbang Sumdahan Balitbang dan dosen tetap di Program Studi Teknologi Senjata Fakultas Teknologi Pertahanan Universitas Pertahanan.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
‘Saya taat aturan dan etika. Untuk maju sebagai Balon Ketua Umum KONI saya harus mohon ijin dari para senior olahraga dan senior di militer dan pimpinan KONI Jabar sekarang pak Ahmad Saefudin. Alhamdulillah semua sudah saya kantongi,” terang Alumni Program Doktor Fakultas Aeronautical ITB lulus Cumlaude ini.
Ditanya berapa dukungan dari Cabang Olahraga serta KONI Kabupaten dan Kota, Gunaryo mengatakan cukup signifikan untuk menuju “menang”.
Banyaknya dukungan dari berbagai Cabang Olahraga dan KONI daerah, tidak membuat sosok Gunaryo besar kepala. Bahkan dirinya meminta agar pendukungnya lebih kosentrasi pada pesta olahraga yang merupakan titik kulminasi pembinaan yaitu Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) pada November tahun 2022 ini.
‘Konsentrasi saya bersama pendukung adalah serius pada Porprov November tahun ini. Kita bantu dulu KONI yang saat ini dipimpin Pak Ahmad. Matahari di KONI Jabar masih satu yaitu masih Pak Ahmad. Saya minta pendukung saya untuk konsen ke Porprov. Jangan dulu satu kaki di “seberang” di Bakal Balon. Dan satu lagi di KONI Jabar. Kalau udah dekat jelang gerbang Musprov okelah,’ ujarnya.
Dia juga mengingatkan, amanat yang selalu disampaikan Pengurus KONI Jabar di Rapat Anggota Tahunan (RAT) tahun lalu. Dimana disebutkan, materi atlet potensial Jawa Barat minus 30 persen untuk menuju PON tahun 2024 di Sumut-Aceh.
Ini artinya katanya selaku pelaku dan pengurus olahraga berkewajiban untuk memikirkan hal ini. Dan moment yang tapatnya adalah di Porprov menggali porensi atlet berkualitas Jabar.
‘Jadi alangkah baiknya saat ini pengurus cabang olahraga lebih memikirkan dan konsen pada persiapan Porprov. Jangan terkontaminasi dengan Pemilihan Bakal calon pengurus KONI Jabar yang baru dulu. Bukan tidak boleh, tapi jangan tinggalkan tugas pokok. Alhamdulillah, saat ini pendukung saya setuju konsen pada tugas besar Jawa Barat ini yaitu nenyukseskan Porprov,’ tegasnya.
Kepada para pendukungnya, Gunaryo selalu terbuka mengatakan tidak ada transaksional berbuntut ingin posisi di kepengurusanya mendatang.
‘Tapi percayalah orang-orang yang berkualitas dan berkomitmen tinggi meningkatkan prestasi olahraga Jawa Barat tanpa tanpa ada muatan materi di dalamnya, pasti dengan sendirinya akan duduk menjadi pengurus KONI Jabar bersama saya,’ pungkasnya. Joel