Buka Seminar TNI AD Ke VI, KASAD Sebut Doktrin Bukan Dogma, Perlu Terus Dievaluasi

- Penulis

Senin, 27 Juni 2022 - 17:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG, PelitaJabar – Doktrin TNI AD Kartika Eka Paksi adalah doktrin strategis yang menempati posisi tertinggi di lingkungan TNI AD.

Namun, perlu dipahami, doktrin sebagai suatu ajaran atau prinsip, bukanlah sebuah dogma seperti kitab suci agama, melainkan bersifat dinamis, fleksibel dan perlu terus dievaluasi penerapannya.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

‘Substansi doktrin TNI AD Kartika Eka Paksi dituntut bersifat adaptif terhadap perkembangan lingkungan strategis, sehingga ajarannya selalu dapat disesuaikan, tanpa kehilangan kekhasannya sebagai ciri utama kekuatan matra darat,’ jelas KASAD Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurrachman, S.E, M.M saat membuka Seminar TNI AD Ke VI Tahun 2022 di SESKOAD Bandung, Senin 27 Juni 2022.

Karena itu, Doktrin KEP kini sudah sejalan dengan dinamika perkembangan lingkungan strategis, namun doktrin turunannya, termasuk doktrin operasi militer, belum dilakukan penyesuaian.

Oleh karena itu, untuk mendapatkan perspektif yang luas dan komprehensif, revisi doktrin diperlukan pengkajian kritis, pemikiran-pemikiran holistik, integral dan komprehensif.

‘Pandangan dan masukan narasumber dari berbagai kalangan inilah yang nantinya akan memperkaya rumusan perubahan doktrin operasi militer matra darat, serta peningkatan strategi kemampuan intelijen, teritorial, hingga konsepsi taktik bertempur prajurit Kartika Eka Paksi di masa kini dan mendatang,’ pungkas KASAD.

Beberapa makalah akan mengisi Seminar Nasional TNI AD VI Tahun 2022, diantaranya makalah utama Kasad Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman, S.E., M.M. bertajuk “TNI Angkatan Darat, Masa Kini dan Masa Depan”.

Makalah dari Menhan RI berjudul “Sistem Pertahanan dan Keamanan Rakyat Semesta Sishankamrata) dalam Menghadapi Ancaman Perang Masa Kini dan Masa Depan”.

 

Makalah dari Gubernur Lemhanas RI berjudul “Transformasi Perang Darat dan Reaktualisasi Doktrin Operasi Militer Matra Darat”.

Makalah Letjen TNI (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin berjudul “Penguatan Sistem Operasi Militer Matra Darat yang Komprehensif dalam Menghadapi Ancaman Peperangan Masa Kini dan Masa Depan”.

Hadir Menhan Prabowo Subianto, Wakasad, Pangkostrad, Danpusterad, Danpussenif Kodiklatad, Danpuspomad, Irjenad, dan Koorsahli Kasad, Dansesko TNI, Dankodiklat TNI, dan Para Pangkogabwilhan serta pejabat militer lainnya. ***

Komentari

Berita Terkait

Cetak Advokat Handal, DPD FERARI Jabar dan STAI Siliwangi Gelar PKPA
Penutupan AAYF 2025, Farhan Sebut Bandung Adalah Kota dengan Ragam Budaya Berkumpul dan Bersatu
Vakum 11 Tahun, Farhan Harap Pasar Seni ITB Jadi Agenda Rutin
Malaysia Hingga India Hadiri Pembukaan Asia Africa Festival 2025
Dosen Tel-U Sabet Empowered Women Awards 2025 Tingkat Asia-Pasifik
Uji Tabrak TIGGO 9 Kecepatan 50KM/Jam, Hasilnya Luar Biasa
Keren, Karya Kriya Tekstil dan Fashion Tel-U Pernah Kolab Bareng Desainer Ternama
bank bjb Perkuat Sinergi dengan Pemkab Kuningan Lewat Pinjaman Daerah

Berita Terkait

Senin, 20 Oktober 2025 - 18:36 WIB

Cetak Advokat Handal, DPD FERARI Jabar dan STAI Siliwangi Gelar PKPA

Senin, 20 Oktober 2025 - 17:32 WIB

Penutupan AAYF 2025, Farhan Sebut Bandung Adalah Kota dengan Ragam Budaya Berkumpul dan Bersatu

Senin, 20 Oktober 2025 - 17:21 WIB

Vakum 11 Tahun, Farhan Harap Pasar Seni ITB Jadi Agenda Rutin

Senin, 20 Oktober 2025 - 17:08 WIB

Malaysia Hingga India Hadiri Pembukaan Asia Africa Festival 2025

Minggu, 19 Oktober 2025 - 15:05 WIB

Dosen Tel-U Sabet Empowered Women Awards 2025 Tingkat Asia-Pasifik

Berita Terbaru

Wali Kota Bandung saat meninjau Pasar Seni ITB. PJ/Dok

FEATURED

Vakum 11 Tahun, Farhan Harap Pasar Seni ITB Jadi Agenda Rutin

Senin, 20 Okt 2025 - 17:21 WIB