BANDUNG, PelitaJabar – Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Barat mencatat, sejak Januari hingga Mei 2020, angka DBD di kota Bandung mencapai 1.748 kasus. Dari jumlah tersebut, 9 diantaranya meninggal dunia.
Karena itu, Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) Jawa Barat melakukan tindakan preventive setelah beberapa hari lalu menggelar test rapid covid.19, kini dilakukan fogging di seluruh area dan fasilitas latihan aquatic di lingkungan kolam renang prestasi KONI Jawa Barat.
Ketua PRSI Jabar Ir. Verdia Yosef menjelaskan, sesuai arahan Pemerintah Provinsi dan KONI Jawa Barat, saat ini kesehatan menjadi prioritas utama.
“Kami PRSI Jawa Barat juga fokus kepada kesehatan seluruh atlet Akuatik Jawa Barat, insha Allah kegiatan Fogging ini sebagai ikhtiar mencegah wabah DBD, dan dapat langsung memberantas nyamuk yang meresahkan ini.” katanya Minggu (21/06/2020).
Pemberantasan sarang nyamuk merupakan strategi utama pencegahan DBD.
“Kita tidak mau main-main dengan prioritas kesehatan atlet kami, jadi kita saat ini tidak hanya mengurus pencegahan penyebaran Covid-19 saja tapi mengawasi juga kemungkinan adanya wabah-wabah penyakit lainnya,” ujar Verdia Yosef. Rls