BANDUNG, PelitaJabar – Dari total 1079 UKM yang mendaftar, sebanyak 30 UMKM memasuki babak akhir di ajang Kreatif Lokal Award (KLA) 2020.
Dari jumlah itu, 81% merupakan pelaku UKM dengan usia produktif 21-35 tahun, dan mayoritas perempuan.
Tahap ini menghasilkan 30 peserta yang masuk ke babak semi-final pada 14 Oktober 2020 lalu, dan berhasil memilih 18 finalis yang berasal dari 6 kategori ekonomi kreatif.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Mereka adalah Balabalabear, Ezmour, dan Semilir Ecoprint di kategori Fashion. Lalu, Baskoro Manjer Kawuryan, Congwayndut (Keroncong Wayang Gendut), dan Serumpun Lima Studio untuk kategori Pertunjukan.
Di kategori Fotografi ada, Kotak Narsis, Mball Digital, dan Smagz Studio/ Fireworks Photography.
Selain itu, di kategori Kuliner yaitu Dapur Chantique, Dewi Home Crab, dan Wayo
Strawberry. Untuk kategori Video ada Aceh Documentary, Kisahbersama Studio, dan Riplay Studio.
Terakhir di kategori Kriya adalah Bangsawan Indonesia Tekstil, Dekardekorshop, serta Tenuneboon.
Direktur SDM dan Marketing Adira Finance Swandajani Gunadi memaparkan, penjurian final akan menggunakan variabel penilaian.
“Seperti inovasi dan kreativitas usaha, portofolio usaha, presentasi, serta dampak positif usaha mereka terhadap lingkungan sekitar dan ekosistem ekonomi kreatif di Indonesia,” katanya disela kegiatan melalui tayangan live streaming Vidio Munggu (18/10/2020).
Pada sesi pertama, selain Swandajani Gunadi yang mewakili Hafid Hadeli (Direktur Utama Adira Finance), Dewan Juri yang terlibat adalah Daniel Tumiwa (Ketua Dewan Juri), Nia Niscaya (Deputi Pemasaran Kemenparekraf RI), Steve Christian (Direktur Utama
KapanLagi Youniverse), serta Rachmat Kaimuddin (Direktur Utama Bukalapak).
Nia Niscaya mengatakan, sebagai Kementerian, salah satu tugasnya menyelenggarakan Ekonomi Kreatif.
“Maka sudah sepantasnya Kemenparekraf/Baparekraf ikut berperan aktif dalam memajukan Ekonomi Kreatif Indonesia, salah satunya melalui kerjasama dengan Adira Finance terkait,” katanya singkat.
Kreatif Lokal Award 2020 merupakan bagian dari Festival Kreatif Lokal 2020, dimana peserta berasal dari seluruh pelosok negeri, seperti Aceh, Pulau
Jawa, Kalimantan, Sulawesi, hingga Nusa Tenggara Barat dan Papua. Rls