Hadapi Tantangan Digitalisasi, DP3AKB Jabar Bekali Teladan KB Ketrampilan

- Penulis

Jumat, 14 Juni 2024 - 18:37 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG, PelitaJabar – Penduduk Jawa Barat pada September 2021 sebanyak 48,78 juta jiwa. Berdasarkan proyeksi penduduk interim 2021-2023, tahun 2022 jumlah penduduk di Jabar mencapai 49,40 juta jiwa dengan laju pertumbuhan penduduk 2021-2022 1,28 persen.

Karena itu, guna menghadapi tantangan kedepan yang semakin komplek, terlebih dunia digital semakin “merajalela”, Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Jawa Barat berusaha meningkatkan kapasitas Tenaga Lapangan Keluarga Berencana (Teladan KB) dengan sejumlah keterampilan teknis.

Kepala DP3AKB Jawa Barat Siska Gerfianti mengungkapkan, peningkatan kapasitas Teladan KB menjadi penguat dalam peningkatan kinerja serta membangun sinergitas dan kolaborasi.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Walaupun tugas Teladan KB lebih pada konteks pengendalian kependudukan, namun pada hakikatnya memiliki tujuan meningkatkan kualitas keluarga. Ini dalam rangka mencapai kesejahteraan dan kebahagiaan lahir dan batin seluruh anggota keluarga di Jawa Barat,” beber Siska di sela Peningkatan Kapasitas Teladan KB Angkatan IV selama dua hari, 12-13 Juni 2024, di Kota Bogor.

Tingginya jumlah penduduk ini juga tentu menjadi peluang sekaligus tantangan. Salah satu tantangan di Jawa Barat dalam mencetak generasi yang unggul masih terkendala dengan adanya stunting.

“Meningkatnya prevalensi stunting tahun 2023 yaitu 21,7, meningkat 1,5 persen dibanding 2022. Kemudian masih tingginya perkawinan anak (4.599 dispensasi), tingginya perceraian (86.950 kasus), dan masih tingginya kekerasan terhadap perempuan dan anak (2.819 kasus),” tambahnya.

Sementara Ketua Ikatan Penulis Keluarga Berencana (IPKB) Jawa Barat Najip Hendra SP mengatakan, pemanfaatan media digital sebagai tools komunikasi, informasi, dan edukasi (KIE) merupakan sebuah keniscayaan bagi Teladan KB.

Menurutnya, salah satu indikator dunia makin digital adalah tingginya tingkat penetrasi internet di Indonesia, termasuk Jawa Barat. Berdasarkan Survei Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), tingkat penetrasi internet Indonesia mencapai 79,5 persen dari total penduduk pada awal 2024.

“Jumlah itu setara 221.563.479 jiwa dari total populasi Indonesia yang sebesar 278.696.200 jiwa pada 2023,” ungkap Najip.

Yang menarik, sambung Najip, kepemilikan perangkat telepon seluler (Ponsel) di Indonesia sangat tinggi. Bahkan, jumlah ponsel lebih banyak dari jumlah penduduk itu sendiri. Jumlah penduduk Indonesia 278,7 juta jiwa. Sedangkan populasi ponsel mencapai 353,3 juta atau 126,8 persen dari jumlah penduduk.

“Jawa Barat lebih menarik lagi. Hasil Sensus Penduduk 2020 menunjukkan bahwa penduduk milenial berusia 20-35 mencapai 24 persen, yaitu 63,4 juta dari penduduk kategori usia produktif (14-64 tahun) sebanyak 179,1 juta jiwa (67,6 persen). Jumlah yang cukup signifikan. Dari 48,27 juta jiwa penduduk Jawa Barat, dua per tiga di antaranya masuk kategori usia milenial atau lahir setelah 1980,” pungkas Nadjib. ***

Komentari

Berita Terkait

Begini Cara Klaim Unit Rusak Ganti Baru Midea 365
Judol dan Pinjol Picu Perceraian, DP3AKB Jabar Gelar ToT
Hampir 2,5 Juta Pelanggan Gunakan KAJJ dari Daop 2
DPRD Kota Bandung Dukung Penuh KPK Berantas Korupsi
Kang Upep Sebut GPM Dapat Tingkatkan Daya Beli Masyarakat
XLSMART Raih Tiga Penghargaan
Lahirkan Atlet Hebat Farhan Dukung Uji Kompetensi Pelatih Cabor
Ribuan Pegawai BKKBN di Gembleng Kopassus

Berita Terkait

Senin, 14 Juli 2025 - 16:45 WIB

Begini Cara Klaim Unit Rusak Ganti Baru Midea 365

Senin, 14 Juli 2025 - 15:55 WIB

Judol dan Pinjol Picu Perceraian, DP3AKB Jabar Gelar ToT

Senin, 14 Juli 2025 - 15:26 WIB

Hampir 2,5 Juta Pelanggan Gunakan KAJJ dari Daop 2

Senin, 14 Juli 2025 - 07:45 WIB

DPRD Kota Bandung Dukung Penuh KPK Berantas Korupsi

Senin, 14 Juli 2025 - 06:12 WIB

Kang Upep Sebut GPM Dapat Tingkatkan Daya Beli Masyarakat

Berita Terbaru

FEATURED

Begini Cara Klaim Unit Rusak Ganti Baru Midea 365

Senin, 14 Jul 2025 - 16:45 WIB

FEATURED

Judol dan Pinjol Picu Perceraian, DP3AKB Jabar Gelar ToT

Senin, 14 Jul 2025 - 15:55 WIB

FEATURED

Hampir 2,5 Juta Pelanggan Gunakan KAJJ dari Daop 2

Senin, 14 Jul 2025 - 15:26 WIB

FEATURED

DPRD Kota Bandung Dukung Penuh KPK Berantas Korupsi

Senin, 14 Jul 2025 - 07:45 WIB

FEATURED

Kang Upep Sebut GPM Dapat Tingkatkan Daya Beli Masyarakat

Senin, 14 Jul 2025 - 06:12 WIB