Kolaborasi, Kunci Penanganan Pandemi Pasangan Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul

- Penulis

Rabu, 8 September 2021 - 12:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG, PelitaJabar – Dibawah kepemimpinan Gubernur Jabar Ridwan Kamil- Wakil Gubernur Uu Ruzhanul Ulum, selalu menekankan pentingnya kolaborasi dan inovasi dalam setiap proses pembangunan.

Di tahun ketiga memimpin Jabar, Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum mengutamakan kolaborasi dan inovasi dalam penanganan pandemi COVID-19.

Kang Emil –sapaan Ridwan Kamil– menuturkan, penurunan Bed Occupancy Rate (BOR) tidak lepas dari upaya semua pihak, mulai dari pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten/kota, rumah sakit, TNI, Polri, sampai masyarakat, dalam memperkuat fasyankes, terutama saat Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) Jabar per 2 September 2021, BOR rumah sakit rujukan COVID-19 di Jabar sebesar 15,38 persen. Sedangkan BOR rumah sakit dua bulan sebelumnya atau pada 2 Juli 2021 mencapai 90,91 persen.

“Ini ikhtiar semua pihak. Saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terus berjuang menurunkan BOR dan kasus COVID-19. Terima kasih juga kepada masyarakat yang terus disiplin menerapkan protokol kesehatan (prokes) dalam beraktivitas,” kata Kang Emil di Tol Pasteur, Kota Bandung, Sabtu (10/7/2021).

Kolaborasi pun menjadi faktor penting Provinsi Jabar dalam memenuhi kebutuhan oksigen. Selain menghadirkan Poskibar untuk menghitung kebutuhan oksigen, mencari sumber oksigen, dan mengelola penyaluran bantuan kebutuhan oksigen di Jabar, Pemda Provinsi Jabar berkunjung ke produsen-produsen oksigen di luar Pulau Jawa.

Kang Emil mengatakan, untuk mengejar kekebalan komunal atau herd immunity pada akhir 2021, Provinsi Jabar terus berkolaborasi dengan banyak pihak. Mulai dari TNI, Polri, Wantannas, perguruan tinggi, komunitas, swasta, dunia usaha, sampai masyarakat.

“Kesanggupan infrastruktur kesehatan kita hanya 60 persen, maka 40 persennya saya memohon pada semua pihak untuk turun tangan bela negara membantu vaksinasi, tempatnya pun boleh di mana saja,” ucap Kang Emil.

Total hingga Desember 2021 Jabar membutuhkan setidaknya 75 juta dosis vaksin karena penyuntikan dilakukan dua kali. Bila dihitung per bulan, maka Jabar harus mempersiapkan 15 juta dosis vaksin yang harus disuplai pemerintah pusat.

Berdasarkan data pen-proud-udata.id per 3 September 2021, masyarakat di Jabar yang telah mendapat vaksinasi COVID-19 dosis pertama sebanyak 10.208.833 orang. Adapun untuk dosis kedua sebanyak 5.356.880 orang.

Total distribusi vaksin COVID-19 dari pemerintah pusat ke Jabar per 3 September 2021 sebanyak 19.215.412 dosis. Sedangkan realisasi sudah mencapai 15.421.279 dosis atau 80,25 persen dari total distribusi.

“Saya tidak akan bosan-bosan meminta masyarakat untuk disiplin 5M dan jangan euforia. Ingat, COVID-19 masih ada dan kita harus selalu waspada,” pungkasnya. ***

Komentari

Berita Terkait

Begini Cara Klaim Unit Rusak Ganti Baru Midea 365
Judol dan Pinjol Picu Perceraian, DP3AKB Jabar Gelar ToT
Hampir 2,5 Juta Pelanggan Gunakan KAJJ dari Daop 2
DPRD Kota Bandung Dukung Penuh KPK Berantas Korupsi
Kang Upep Sebut GPM Dapat Tingkatkan Daya Beli Masyarakat
XLSMART Raih Tiga Penghargaan
Lahirkan Atlet Hebat Farhan Dukung Uji Kompetensi Pelatih Cabor
Ribuan Pegawai BKKBN di Gembleng Kopassus

Berita Terkait

Senin, 14 Juli 2025 - 16:45 WIB

Begini Cara Klaim Unit Rusak Ganti Baru Midea 365

Senin, 14 Juli 2025 - 15:55 WIB

Judol dan Pinjol Picu Perceraian, DP3AKB Jabar Gelar ToT

Senin, 14 Juli 2025 - 15:26 WIB

Hampir 2,5 Juta Pelanggan Gunakan KAJJ dari Daop 2

Senin, 14 Juli 2025 - 07:45 WIB

DPRD Kota Bandung Dukung Penuh KPK Berantas Korupsi

Senin, 14 Juli 2025 - 06:12 WIB

Kang Upep Sebut GPM Dapat Tingkatkan Daya Beli Masyarakat

Berita Terbaru

FEATURED

Begini Cara Klaim Unit Rusak Ganti Baru Midea 365

Senin, 14 Jul 2025 - 16:45 WIB

FEATURED

Judol dan Pinjol Picu Perceraian, DP3AKB Jabar Gelar ToT

Senin, 14 Jul 2025 - 15:55 WIB

FEATURED

Hampir 2,5 Juta Pelanggan Gunakan KAJJ dari Daop 2

Senin, 14 Jul 2025 - 15:26 WIB

FEATURED

DPRD Kota Bandung Dukung Penuh KPK Berantas Korupsi

Senin, 14 Jul 2025 - 07:45 WIB

FEATURED

Kang Upep Sebut GPM Dapat Tingkatkan Daya Beli Masyarakat

Senin, 14 Jul 2025 - 06:12 WIB