Kunjungan Kadin Oman, Emil : Kami Ingin Buka Cafe Jabar di Oman

- Penulis

Rabu, 21 Agustus 2019 - 12:05 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG, PelitaJabar – Pemerintah Daerah Provinsi (Pemdaprov) Jabar sedang mengembangkan sejumlah Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) untuk sektor industri maupun pariwisata.

Potensi investasi Jabar di sejumlah sektor Jabar mempunyai infrastruktur yang akseptabel.

“Dengan adanya KEK, investor semakin tertarik untuk berinvestasi di Jabar karena ada sejumlah keuntungan dan kemudahan yang didapatkan, seperti izin,” jelas Gubernur Jawa-Barat Ridwan Kamil saat menerima kunjungan Delegasi Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Oman di Gedung Sate, Bandung, Selasa (20/8).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Selain sektor industri dan pariwisata, kepada Delegasi Kadin Kesultanan Oman, Emil mengatakan Jabar memiliki potensi besar di sektor perkebunan. Lahan yang subur menjadi fondasi untuk menghasilkan komoditas perkebunan, seperti kopi dan teh.

Tropical fruits, semua buah -buahan ada di Jabar, produksi kopi terbaik dunia juga di Jabar. Kalau mau beli bisa kami bantu. Teh, kami juga mau ekspor, kalau boleh kami ingin buka Kafe Jawa Barat di Oman,” ujar Emil.

Sementara Ketua Kadin Oman Ali bin Salem bin Saed Al-Hajri merasa gembira atas sambutan Pemdaprov Jabar begitu hangat. Menurutnya banyak pengusaha Oman yang senang melakukan aktivitas bisnis di Indonesia, terutama di Jabar.  

“Jumlah wisatawan Oman di Indonesia mencapai 26 ribu. Selain memiliki keindahan alam yang luar biasa, keramahan masyarakatnya menjadi daya tarik bagi wisatawan Oman,” ujar Al-Hajri.

Dikatakan, sejumlah potensi dimiliki Oman di berbagai sektor, seperti Migas, Pariwisata, Pertanian, dan Logistik. Untuk sektor Migas, Oman memiliki cadangan Sumber Daya Alam (SDA) yang melimpah.

Sementara itu, di sektor industri, Oman memiliki empat areal industri besar yang dekat dengan pelabuhan terbesa di dunia, yakni Port of Duqm.

“Untuk perkebunan kurma, kami memiliki empat juta pohon kurma. Lalu, ada enam juta pohon lain yang dimiliki swasta dan pribadi. Lalu, ada 14 jenis kurma yang memiliki rasa dan kualitas berbeda,” pungkasnya. Mal

Komentari

Berita Terkait

Smartfren Hadirkan Ragam Saluran Pendukung
Usir Wartawan, PWI Jabar Sebut Pemkab Indramayu Arogan
Sedang Tayang, Kisah Pilu di Balik “Assalamualaikum Baitullah”! Terungkap Penyesalan Terbesar Michelle Ziudith
Hingga Juni Daop 2 Catat 6 Kendaraan & 27 Orang Tertemper KA
Juara Umum di Kejurnas Padang, Sambo Bawa 11 Medali
Dukung Program Pemkot PLN Tata Jaringan Kabel Optik
Prof Ma Xindong : Pemerintah Harus Hadir Perbaiki SOR
Tok, BK Porprov PORLASI di Pantai Ancol

Berita Terkait

Sabtu, 19 Juli 2025 - 21:07 WIB

Smartfren Hadirkan Ragam Saluran Pendukung

Jumat, 18 Juli 2025 - 14:47 WIB

Usir Wartawan, PWI Jabar Sebut Pemkab Indramayu Arogan

Jumat, 18 Juli 2025 - 13:36 WIB

Sedang Tayang, Kisah Pilu di Balik “Assalamualaikum Baitullah”! Terungkap Penyesalan Terbesar Michelle Ziudith

Kamis, 17 Juli 2025 - 17:32 WIB

Hingga Juni Daop 2 Catat 6 Kendaraan & 27 Orang Tertemper KA

Kamis, 17 Juli 2025 - 09:54 WIB

Juara Umum di Kejurnas Padang, Sambo Bawa 11 Medali

Berita Terbaru

FEATURED

Smartfren Hadirkan Ragam Saluran Pendukung

Sabtu, 19 Jul 2025 - 21:07 WIB

DAERAH

Usir Wartawan, PWI Jabar Sebut Pemkab Indramayu Arogan

Jumat, 18 Jul 2025 - 14:47 WIB

FEATURED

Hingga Juni Daop 2 Catat 6 Kendaraan & 27 Orang Tertemper KA

Kamis, 17 Jul 2025 - 17:32 WIB

FEATURED

Juara Umum di Kejurnas Padang, Sambo Bawa 11 Medali

Kamis, 17 Jul 2025 - 09:54 WIB