Masyarakat Sipil Pro-Demokrasi Jabar Dukung Ono Surono Jadi Gubernur

- Penulis

Minggu, 2 Juni 2024 - 09:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG, PelitaJabar – Perhimpunan Masyarakat Sipil Pro Demokrasi dan Masyarakat Agraris se-Jawa Barat, mendeklarasikan dukungan kepada Ono Surono dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat November 2024 mendatang.

Koordinator Persatuan Masyarakat Agraris se -Jawa Barat, Agustiana, menegaskan selama ini pihaknya bersikap netral dalam Pilgub Jabar.

“Namun untuk pemilihan Gubernur Jawa Barat periode 2024-2029, kami bersepakat mencalonkan dan memperjuangkan Bapak Ono Surono sebagai Gubernur Jawa Barat tanpa melihat latar belakang aktivitasnya kepartaiannya selama tak bertentangan dengan prinsip ideologi dan konstitusi di negeri ini,” beber Agustiana, Minggu (02/06/2024).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Agustiana melanjutkan, ada beberapa hal yang menjadi dasar pertimbangan untuk memperjuangkan Ono Surono sebagai Gubernur Jawa Barat.

Pertama, sebagai bentuk tanggung jawab moral dan politik kepada rakyat agar dapat memilih pemimpin pemerintahan yang benar-benar teruji dan memiliki kepedulian untuk mensejahterakan rakyat.

“Selama ini hal tersebut sulit dilakukan karena sistem dan kelembagaan pelaksanan demokrasi selalu gagal memilih pemimpin pemerintahan yang sesuai dengan harapan dan keinginan rakyat serta sibuk pencitraan,” ucapnya.

Dari hasil penelaahannya lebih dari 20 tahun, Ono Surono merupakan satu – satunya figur calon gubernur yang teruji lantaran memiliki keperdulian tinggi dan sangat memahami apa yang menjadi masalah dan keinginan rakyatnya.

“Kami menilai Bapak Ono Surono memiliki integritas dan moralitas tinggi, merakyat, dan komunikatif. Beliau juga amanah dalam menjalankan tugasnya sebagai wakil rakyat maupun saat memimpin partai politikbtanpa pernah terjebak pada kepentingan persekongkolan yang bertentangan dengan keinginan rakyat,” ungkapnya

Sementara, Ketua Perhimpunan Masyarakat Sipil Pro Demokrasi se-Jawa Barat, Yudi Kurnia, mengatakan Pmereka adalah organisasi dan tokoh masyarakat, dosen pendidik, aktifis pemuda /mahasiswa.

Dimana sejak orde baru sampai hari ini konsisten berjuang Pembelaan Hak Masyarakat, Hak Azasi Manusia, Lingkungan Hidup serta Bidang Pendidikan dan Transformasi demi kemakmuran masyarakat juga fokus mendorong sistem pemerintahan yang demokrasi dan partisipatif.

Sementara, masyarakat agraris terdiri dari pimpinan dan organisasi masyarakat adat, petani, buruh kebun, nelayan serta pimpinan dan tokoh organisasi pemuda Pedesaan

“Mudah-mudahan Tuhan merestui niat baik kami dan memperlancar perjuangan kami demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Jawa Barat,” pungkasnya. ***

Komentari

Berita Terkait

215 Tahun Kota Bandung, dari Kampung di Cikapundung Menjadi Kota Modern
Erwin Sebut Air Seteguk Untuk Suami, Isteri Mendapat Pahala Besar
Cetak Advokat Handal, DPD FERARI Jabar dan STAI Siliwangi Gelar PKPA
Penutupan AAYF 2025, Farhan Sebut Bandung Adalah Kota dengan Ragam Budaya Berkumpul dan Bersatu
Vakum 11 Tahun, Farhan Harap Pasar Seni ITB Jadi Agenda Rutin
Malaysia Hingga India Hadiri Pembukaan Asia Africa Festival 2025
Uji Tabrak TIGGO 9 Kecepatan 50KM/Jam, Hasilnya Luar Biasa
Keren, Karya Kriya Tekstil dan Fashion Tel-U Pernah Kolab Bareng Desainer Ternama

Berita Terkait

Selasa, 21 Oktober 2025 - 20:57 WIB

215 Tahun Kota Bandung, dari Kampung di Cikapundung Menjadi Kota Modern

Selasa, 21 Oktober 2025 - 20:33 WIB

Erwin Sebut Air Seteguk Untuk Suami, Isteri Mendapat Pahala Besar

Senin, 20 Oktober 2025 - 18:36 WIB

Cetak Advokat Handal, DPD FERARI Jabar dan STAI Siliwangi Gelar PKPA

Senin, 20 Oktober 2025 - 17:32 WIB

Penutupan AAYF 2025, Farhan Sebut Bandung Adalah Kota dengan Ragam Budaya Berkumpul dan Bersatu

Senin, 20 Oktober 2025 - 17:21 WIB

Vakum 11 Tahun, Farhan Harap Pasar Seni ITB Jadi Agenda Rutin

Berita Terbaru

Wali Kota Bandung saat meninjau Pasar Seni ITB. PJ/Dok

FEATURED

Vakum 11 Tahun, Farhan Harap Pasar Seni ITB Jadi Agenda Rutin

Senin, 20 Okt 2025 - 17:21 WIB