Pegulat Berprestasi Ini Tak Mau H. Yoko Mundur

- Penulis

Sabtu, 28 September 2024 - 07:05 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG, PelitaJabar – Peraih medali emas cabang olahraga gulat putri kelas 62 kg Kharisma bersyukur dan bangga memiliki Ketua Umum Pengprov Persatuan Gulat Seluruh Indonesia (PGSI) Jawa Barat seperti H. Yoko Anggasurya.

“Alhamdulillah, saya bersyukur target emas saya tercapai. Itu semua berkat perhatian serius yang diberikan Ketua Umum PGSI Jabar Pak H. Yoko. Terus terang, kalau tidak ada beliau yang selalu mensupport saya, gak tahu apakah medali emas yang saya peroleh ini, bisa menjadi kenyataan di PON di Sumut-Aceh lalu,” kata Kharisma kepada PJ Jumat malam 27 September 2024.

Kharisma membuka bincang-bincang dengan Pj seputar dirinya meraih medali emas di PON XXI lalu.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Seperti diketahui Kharisma sempat dikuatirkan bakal gagal merebut medali emas menyusul cedera tangan yang dialaminya sepulang latihan di Korea.

Namun perbincangan seputar prestasinya itu sepertinya tidak menarik bagi seorang Kharisma.

Dia malah mengajak PJ bicara tentang adanya rencana Ketua Umum Pengprov PGSI Jabar H. Yoko yang akan mundur jika target 5 medali emasnya tidak tercapai pada PON lalu.

PON XXI tahun 2024 di Aceh-Sumut cabor gulat hanya membawa pulang 2 medali emas, 2 perak dan 4 medali perunggu.

“Saya yakin Ketua Umum kita akan tetap maju sebagaimana mestinya. Saya sangat hormat kepada beliau. Saya jelas saja tidak mau pak H. Yoko mundur. Beliau adalah salah satu orang tua saya. Beliau sangat membantu gulat,” ucap Kharisma.

Secara tegas mengatakan kalau dirinya salah satu atlet yang menyaksikan dan merasakan kebaikan H. Yoko.

“Pak H. Yoko adalah orang tua bagi saya, beliau sangat menomor-satukan kenyamanan dan keaman atletnya. Beliau orang yang baik. Sejauh ini, baru kali ini saya ikut pertandingan segalanya diurus. Karena kalau bukan pak haji saya gak tahu ke depannya gulat jabar seperti apa,” sebut Kharisma.

Olehkarena itu, atlet gulat putri berkulit putih ini, tidak setuju jika Pak H. Yoko mengundurkan diri dari Ketua Umum Pengprov PGSI Jawa Barat

“Tidak mau dan tidak setuju sedikit pun, jika beliau mundur. Tidak ada alasan beliau mundur hanya gara-gara target tidak tercapai. Yang saya tahu usaha dan kerja keras untuk target tersebut sudah dilakukan. Dan prosesnya langsung beliau yang melakukannya terhadap atlet,” tambahnya.

Mungkin belum waktunya saja, bisa saja di PON berikutnya.

“Semoga pak Haji masih bisa tetap bersama kami. Gulat jabar sangat butuh pak haji. Belum ada figur pengganti pak Haji Yoko,” pungkasnya. Joel

Komentari

Berita Terkait

Cetak Advokat Handal, DPD FERARI Jabar dan STAI Siliwangi Gelar PKPA
Penutupan AAYF 2025, Farhan Sebut Bandung Adalah Kota dengan Ragam Budaya Berkumpul dan Bersatu
Vakum 11 Tahun, Farhan Harap Pasar Seni ITB Jadi Agenda Rutin
Malaysia Hingga India Hadiri Pembukaan Asia Africa Festival 2025
Uji Tabrak TIGGO 9 Kecepatan 50KM/Jam, Hasilnya Luar Biasa
Keren, Karya Kriya Tekstil dan Fashion Tel-U Pernah Kolab Bareng Desainer Ternama
bank bjb Perkuat Sinergi dengan Pemkab Kuningan Lewat Pinjaman Daerah
Dadi Ahmad Roswandi Nakhodai IKASMANTIKA 2025–2030

Berita Terkait

Senin, 20 Oktober 2025 - 18:36 WIB

Cetak Advokat Handal, DPD FERARI Jabar dan STAI Siliwangi Gelar PKPA

Senin, 20 Oktober 2025 - 17:32 WIB

Penutupan AAYF 2025, Farhan Sebut Bandung Adalah Kota dengan Ragam Budaya Berkumpul dan Bersatu

Senin, 20 Oktober 2025 - 17:21 WIB

Vakum 11 Tahun, Farhan Harap Pasar Seni ITB Jadi Agenda Rutin

Senin, 20 Oktober 2025 - 17:08 WIB

Malaysia Hingga India Hadiri Pembukaan Asia Africa Festival 2025

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 20:11 WIB

Keren, Karya Kriya Tekstil dan Fashion Tel-U Pernah Kolab Bareng Desainer Ternama

Berita Terbaru

Wali Kota Bandung saat meninjau Pasar Seni ITB. PJ/Dok

FEATURED

Vakum 11 Tahun, Farhan Harap Pasar Seni ITB Jadi Agenda Rutin

Senin, 20 Okt 2025 - 17:21 WIB