BANDUNG, PelitaJabar – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat, penyaluran kredit BPD tumbuh 7,45% secara tahunan Bank Pembangunan Daerah (BPD) menjadi Rp521,14 triliun. Sedangkan aset mengalami pertumbuhan 5,50% menjadi Rp877,36 triliun per Oktober 2021.
Nilai tersebut melampaui pertumbuhan industri, sebesar 3,24% secara tahunan. Kinerja industri BPD yang terjaga dengan baik tersebut tercapai berkat porsi penyaluran kredit yang besar kepada aparatur sipil negara (ASN).
Porsi penyaluran kredit kepada ASN, menopang pertumbuhan kredit BPD. Kredit yang bertumbuh, kemudian menarik aset ikut naik.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Salah satu BPD PT. Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten, Tbk. (bank bjb) mencatatkan kinerja yang positif Selama tahun 2021.
Hal ini terlihat dari pertumbuhan laba kotor sebesar Rp2,6 triliun. Dengan pertumbuhan interest income 21,6%, pertumbuhan fee based income sebesar 39,3%, yang bersumber dari digital channel sebesar 40% secara tahunan.
Total aset bank bjb juga tumbuh 12,4% menjadi Rp158,4 triliun. Dengan demikian, bank bjb menjadi bank pembangunan daerah terbesar di Indonesia, atau masuk ke dalam 14 besar di industri perbankan nasional.
Lalu, dana pihak ketiga (DPK) bank bjb turut tumbuh 14,3% menjadi Rp121,6 triliun. Tumbuh di atas rata-rata industri perbankan yang hanya 12,2%. Penyaluran kreditnya juga tumbuh hingga 7,4% atau menjadi sebesar Rp102,2 triliun, tumbuh di atas rata-rata industri perbankan yang hanya 5,2%.
Salah satu faktor yang membuat pertumbuhan bank bjb moncer, bahkan di masa pandemi adalah kualitas sumber daya manusia (SDM). Bank bjb sangat concern dengan kualitas SDM-nya. BPD yang dipimpin Yuddy Renaldi ini secara konsisten menerapkan sejumlah pelatihan berkelanjutan.
Seperti pelatihan di bidang teknologi yang bekerja sama dengan Amazon Web Services dalam peningkatan kapasitas SDM digital melalui jasa advisory, sandboxing, dan capacity building. Tak heran bila bank bjb secara konsisten bisa meluncurkan inovasi-inovasi teknologi terbaru, seperti yang dirilis belum lama ini, new experience DIGI by bank bjb.
“Digi by bank bjb memiliki fitur-fitur unggulan terbaru yang akan memanjakan nasabah karena mudah untuk digunakan, dan akan terus dikembangkan lebih jauh pada tahun ini menuju superapps,” ujar Direktur Utama bank bjb Yuddy Renaldi, beberapa waktu lalu.
Dengan konsistensi pengembangan SDM dan inovasi, bank bjb telah menjadi langganan juara nomor wahid pada setiap acara penghargaan bergengsi.
Pada akhir Mei lalu, dua direktur wanita bank bjb sukses sabet Infobank Top 100 Most Outstanding Women. ***