DEPOK, PelitaJabar – Di tengah iklim bisnis yang kurang kondusif sebagai dampak berlakunya PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) Darurat, Riris Riska Diana (29) dapat tetap survive.
Pengusaha milenial yang bergelut dalam bidang kecantikan dan perawatan kulit (skin care) ini tidak lantas mundur dari aktivitas bisnisnya, namun berusaha tegak dan patuh mengikuti ketentuan PPKM.
Owner Winstelle Skin Care ini bahkan berbagi tips yang dapat membesarkan hati para pengusaha.
“PPKM ini kan ada batas waktunya, nah dalam masa penutupan ini saya jadikan kesempatan untuk berbenah. Nanti kalau sudah berakhir masa penutupan, kita akan lebih siap dalam memberikan layanan kepada para klien,” ujar kandidat Doktor dari salah satu universitas ternama di Bandung, Senin (19/07/2022).
Pembenahan yang dilakukan berupa penataan ulang atmosfir klinik kecantikan agar dapat dirasakan lebih nyaman.
Selain itu, pembenahan sikap para beauty consultant agar menjadikan PPKM ini sebagai kesempatan untuk meningkatkan skill dan pengetahuannya.
Termasuk etiket dalam merawat dan memelihara hubungan dengan klien.
Tak hanya itu, masa PPKM dijadikan peluang untuk memasarkan bisnis melalui berbagai saluran online.
“Maka kita jadikan PPKM ini sebagai sebuah kesempatan. Jangan berdiam diri, lakukan apa saja yang berhubungan dengan bisnis, sehingga ketika situasi kembali normal bisnis kita bisa lebih siap dan semakin maju,” kata Ibu dari Kenzo Xavier Sastradikarya ini.
Riris yang selalu memiliki pandangan positif terhadap segala sesuatu ini, menganggap PPKM bertujuan baik. Secara medis alasannya untuk menghentikan penyebaran virus.
“Kalau saya sih selalu mengambil berkah dari setiap kejadian. Pandemi ini memberikan kesempatan kepada kita untuk istirahat sejenak sambil melihat dan mengevaluasi apa yang sudah kita lakukan serta kemungkinan peluang apa yang akan terjadi ketika situasi sudah kembali normal,” pungkas peraih berbagai penghargaan. ***