Sekda Jabar Sebut Guru Adalah ‘Agent of Change’

- Penulis

Kamis, 8 Agustus 2024 - 12:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG, PelitaJabar – “Hari ini kita tidak baik-baik saja, tapi kita punya potensi untuk baik-baik saja dan hal tersebut perlu pengorbanan. Ini mencakup anak cucu kita. Saya mengajak Bapak dan Ibu untuk menjadi agent of change.”

Demikian pesan Sekretaris Daerah (Sekda) Jawa Barat (Jabar), Herman Suryatman pada Rapat Koordinasi Pendamping/Coach dari Unsur Guru Angkatan I s.d. IX di Aula Kihajar Kantor Dinas Pendidikan Jabar, Kamis 8 Agustus 2024.

Menurutnya, perubahan itu terjadi hari ini.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Guru perlu dikoordinasikan agar bisa melihat dan merasakan perubahan. Karena, ketika tidak dapat beradaptasi pada perubahan, Bapak dan Ibu Guru bisa tertinggal,” ujarnya.

Indonesia, lanjutnya, diproyeksikan akan menjadi negara maju pada 2045.

“Maka, meningkatkan kompetensi anak itu sangat penting, harus ada yang mengawasi. Maka dari itu, ada program guru penggerak. Semua anak berhak mendapatkan pengajaran yang sama dari guru yang hebat,” tuturnya.

Sekda pun mengajak para guru untuk meningkatkan kompetensi melalui program guru penggerak. Ia berharap, pada Desember 2024 sudah ada 50.000 guru Jawa Barat yang sudah memiliki spesifikasi guru penggerak dan berperan sebagai agent of change di sektor pendidikan.

Sedangkan Kadisdik Jabar, M. Ade Afriandi mengungkapkan, saat ini tantangan (menghadapi perundungan) tidaklah mudah.

“Perundungan tidak di level sesama siswa saja, ternyata dari siswa ke guru pun terjadi. Kondisi ini mendorong kita untuk menjadi guru dan peserta didik yang memiliki akhlakul karimah, hal tersebut menjadi tantangan kita,” ungkapnya.

Disdik pun akan berusaha terus memberikan tambahan wawasan kepada guru melalui program guru penggerak guna membina dan mengembangkan kompetensi guru.

“Tujuan program ini adalah bagaimana guru di seluruh Jabar punya kompetensi dan kemampuan yang sama, memiliki kreativitas dan inovasi dalam proses pembelajaran,” ucapnya.

Seorang guru penggerak, Yati Mulyati (SMAN 1 Sindang Indramayu) berharap, melalui program ini dirinya dapat berbagi. Walaupun intinya tidak sama dengan yang diprogramkan oleh pusat, setidaknya guru-guru yang belum melakukan program ini mendapatkan ilmu yang sama.

“Pentingnya program ini adalah kita guru penggerak nasional memang sudah mendapatkan pelatihan guru penggerak, tapi masih lebih banyak yang belum mendapatkannya. Melalui program ini, para guru bisa bergerak pada level yang sama. Serta dari program ini para guru diajarkan meningkatkan pendidikan dengan kasih sayang,” ungkapnya.

Kegiatan ini dihadiri oleh 200 guru penggerak yang sudah melakukan pelatihan guru penggerak secara nasional. Program guru penggerak dilaksanakan agar guru mendapatkan kesempatan dan kompetensi yang sama. ***

Komentari

Berita Terkait

Lahirkan Atlet Hebat Farhan Dukung Uji Kompetensi Pelatih Cabor
Ribuan Pegawai BKKBN di Gembleng Kopassus
Rusak Parah, Warga Cibuyut Desa Lewo Garut Perbaiki Jalan
Senyuman Santri Yatim Saat Menerima Bantuan Baznas
BLIST Dinilai Mampu Entaskan Kemiskinan, Pengamat Perlu Dikaji
Timnas Atur Strategi di ASEAN U-23 Championship Mandiri Cup 2025
Penyalahgunaan Narkoba Mengkhawatirkan Ratusan ASN Bapenda Ikuti Deteksi Dini
Tercatat 171 Ribu Lebih Pelanggan KA Selama Libur Sekolah

Berita Terkait

Sabtu, 12 Juli 2025 - 19:24 WIB

Lahirkan Atlet Hebat Farhan Dukung Uji Kompetensi Pelatih Cabor

Sabtu, 12 Juli 2025 - 18:32 WIB

Ribuan Pegawai BKKBN di Gembleng Kopassus

Sabtu, 12 Juli 2025 - 17:54 WIB

Rusak Parah, Warga Cibuyut Desa Lewo Garut Perbaiki Jalan

Jumat, 11 Juli 2025 - 16:25 WIB

Senyuman Santri Yatim Saat Menerima Bantuan Baznas

Kamis, 10 Juli 2025 - 20:08 WIB

BLIST Dinilai Mampu Entaskan Kemiskinan, Pengamat Perlu Dikaji

Berita Terbaru

FEATURED

Ribuan Pegawai BKKBN di Gembleng Kopassus

Sabtu, 12 Jul 2025 - 18:32 WIB

DAERAH

Rusak Parah, Warga Cibuyut Desa Lewo Garut Perbaiki Jalan

Sabtu, 12 Jul 2025 - 17:54 WIB

DAERAH

Senyuman Santri Yatim Saat Menerima Bantuan Baznas

Jumat, 11 Jul 2025 - 16:25 WIB