BELITUNG TIMUR, PelitaJabar – Sedikitnya, sekitar 55 ribu pengguna aktif aplikasi Laut Nusantara, mayoritas merupakan masyarakat nelayan yang tersebar di seluruh Indonesia.
Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Sakti Wahyu Trenggono mengatakan, program aplikasi Laut Nusantara, bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat nelayan.
Pihaknya mengapresiasi upaya XL Axiata dan BROL yang telah membangun aplikasi Laut Nusantara ini, dimana terbukti memudahkan nelayan kecil menangkap ikan di laut.
‘Saya berharap aplikasi ini bisa terus dikembangkan sehingga nilai manfaatnya maksimal lagi. Jika nelayan bisa lebih produktif, maka kualitas hidup mereka juga akan ikut meningkat,’ papar Sakti saat peringatan HUT ke-22 Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) di Desa Pulau Buku Limau, Kecamatan Manggar, Kabupaten Belitung Timur, Selasa 26 Oktober 2021.
Kementerian Kelautan saat ini tengah menyiapkan roadmap pengelolaan sektor kelautan dan perikanan Indonesia dalam jangka waktu panjang hingga 2045.
Sementara, Chief Corporate Affairs Officer XL Axiata, Marwan O Baasir, mengatakan, bersama Balai Riset dan Observasi Laut (BROL), serta instansi lainnya seperti BAKAMLA dan sejumlah pemerintah daerah, XL terus melakukan sosialisasi kepada lebih dari 5.000 nelayan di 29 kota kabupaten di berbagai provinsi tentang penggunaan aplikasi ini.
‘Tujuan utama kami adalah berharap nelayan Indonesia mampu meningkatkan kualitas hidup mereka melalui penggunaan teknologi digital,’ pungkasnya. ***