BANDUNG, PelitaJabar – Tak ada istilah hari biasa dan saat berpuasa. Karena Tim Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda) PON XXI Cabang olahraga gulat terus menggenjot latihan seakan tidak merasakan perbedaan itu.
“Program latihan tetap sama, dilaksanakan sesuai program yang kita buat. Genjot terus, anak-anak hanya butuh adaptasi satu hari saja,” kata pelatih Bambang Erawan Kepada PJ Senin (25/3/2024).
Dikatakan, hanya program waktu saja yang dikurangi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kalau sesi pagi dan sesi sore tetap latihan. Dan tidak ada perubahan. Dan saat ini ditambah sesi latihan malam hari tarik karet,” kata Bambang.
Mantan atlet gulat Nasional terbaik Jawa Barat ini melanjutkan, latihan secara keseluruhan tetap difokuskan pada daya tahan, aerobik, kekuatan, kecepatan dan teknik.
“Jadi kami tim pelatih bersama pelatih dari Korea konsentrasi pada pola-pola latihan seperti itu. Alhamdulillah para atlet menjalaninya dengan serius. Tak ada yang bermain-main. Semua fokus dan serius menggenjot latihan selama puasa ini,” tambahnya.
Dibawah pimpinan Ketua Umum Pengprov PGSI Jabar Haji Yoko Anggasurya dan manejer tim Haji Laga, selama menjalani latihan tidak menemui kendala apa pun.
Kondisi fisik dan stamina para atlet selama latihan di bulan puasa, juga tidak ada yang melorot.
Terkait soal makan dan minum termasuk vitamin atlet, Bambang memberikan acungan jempol pada H. Yoko dan H. Laga.
“Kami salut dengan duet pimpinan Pak Haji Yoko dan H. Laga. Keduanya juga tidak main-main memperhatikan soal itu. Makan lebih baik dan vitamin juga sudah ada disediakan Pak Haji yoko,” pungkasnya. Joel
