Bagikan Disinfektan Hingga Ribuan Sanitezer

- Penulis

Minggu, 5 April 2020 - 16:56 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG, PelitaJabar – Lima organisasi di Kota Bandung berfusi dan bergerak bersama memberi solusi untuk warga.

Para relawan dari Karang Taruna Kota Bandung, Satkessos Karang Taruna, Sahabat Uncle Teebob, SAPMA Pemuda Pancasila Kota Bandung, dan Reforestation bergabung membentuk Pos Gabungan Relawan Covid 19 Kota Bandung untuk melakukan aksi sosial Covid-19 di Kota Bandung.

Tim tersebut telah menyemprotkan disinfektan ke fasilitas umum dan tempat ibadah di 230 titik di Kota Bandung. Mereka juga membagikan disinfektan gratis untuk 151 kelurahan yang bisa menghasilkan 300 liter cairan anti virus dan bakteri.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Tim ini juga memproduksi hand sanitizer dan membagikannya secara gratis kepada para pekerja lapangan, seperti ojeg, penjaga palang pintu kereta api, dan pedagang kaki lima.

Hingga hari ini, sedikitnya 4000 botol hand sanitizer dibagikan di berbagai wilayah.

“Kita bikin hand sanitizer gratis dengan program Brand for Charity. Jadi kita produksi hand sanitizer, kita kasih logo buat yang donasi misalnya dari komunitas atau brand. Yang mau donasi hand sanitizer kita bikinin, kita tempel logonya di sana. Untuk donasi Rp500.000 bisa dapat 75 botol hand sanitizer ukuran 50 ml,” jelas Koordinator Pusdatin Pos Gabungan Relawan Covid-19, Jana Achmad Nugraha Minggu (5/04/2020).

Seelama 15 hari, tim juga melakukan aktivasi ambulans untuk pasien non-Covid-19.

“Kemarin contoh ada kasus yang harus cuci darah kita bantu. Karena dia kondisinya pakai oksigen, kami sampai harus keliling 5 rumah sakit, karena kadang hari ini rumah sakit agak hectic karena Covid-19 ini, jadi kita dampingi,” terang Jana.

Tidak berhenti sampai di situ, tim gabungan ini juga tengah menggalang donasi untuk memberikan bantuan bahan pokok bagi pekerja-pekerja yang terdampak physical distancing.

Kendati pemerintah telah menggelontorkan dana, masih ada orang rawan miskin yang belum masuk daftar pembagian dari pemerintah. Rls

Komentari

Berita Terkait

Tiket Diskon 30 Persen Tembus 1,1 Juta Ini Pilihan KA Ekonomi
Tim Menembak NPCI Kota Bandung Sabet 3 Medali di Kejurnas
BK Porprov Biliar Bangkitkan Perekonomian Kota Bandung
Erwan Sebut Sehati Mampu Wujudkan Jabar Zero New Stunting
Minta NPCI Jabar Awasi Atlet Luar di Peparda
Karena Jabar Prevalensi Stunting Nasional di Bawah 20 Persen
POBSI Jabar Tetapkan BK Porprov Biliar di Kota Bandung
Teknologi Biodigester Bikin Sampah di Gedebage Mencair

Berita Terkait

Kamis, 19 Juni 2025 - 15:24 WIB

Tiket Diskon 30 Persen Tembus 1,1 Juta Ini Pilihan KA Ekonomi

Kamis, 19 Juni 2025 - 09:53 WIB

Tim Menembak NPCI Kota Bandung Sabet 3 Medali di Kejurnas

Rabu, 18 Juni 2025 - 17:50 WIB

BK Porprov Biliar Bangkitkan Perekonomian Kota Bandung

Rabu, 18 Juni 2025 - 14:28 WIB

Erwan Sebut Sehati Mampu Wujudkan Jabar Zero New Stunting

Rabu, 18 Juni 2025 - 13:12 WIB

Minta NPCI Jabar Awasi Atlet Luar di Peparda

Berita Terbaru

FEATURED

Tiket Diskon 30 Persen Tembus 1,1 Juta Ini Pilihan KA Ekonomi

Kamis, 19 Jun 2025 - 15:24 WIB

FEATURED

Tim Menembak NPCI Kota Bandung Sabet 3 Medali di Kejurnas

Kamis, 19 Jun 2025 - 09:53 WIB

FEATURED

BK Porprov Biliar Bangkitkan Perekonomian Kota Bandung

Rabu, 18 Jun 2025 - 17:50 WIB

FEATURED

Erwan Sebut Sehati Mampu Wujudkan Jabar Zero New Stunting

Rabu, 18 Jun 2025 - 14:28 WIB

FEATURED

Minta NPCI Jabar Awasi Atlet Luar di Peparda

Rabu, 18 Jun 2025 - 13:12 WIB