Animasi Dorong Destinasi Pariwisata

- Penulis

Rabu, 30 September 2020 - 19:44 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG, PelitaJabar – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/ Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) mendorong pemanfaatan konten animasi untuk mengoptimalkan potensi pariwisata daerah. Hal ini sekaligus sebagai upaya dalam meningkatkan daya tarik wisata daerah.

“Kami ingin melihat, dampak pandemi covid ini bagi teman tema di lapangan. Jadi semua komponen animasi bisa saling berkolaborasi, berjejaring. Dalam situasi seperti ini, harus bergandengan tangan untuk bisa melaluinya. Itu yang kami coba bedah di Bandung,” jelas Direktur Kajian Strategis Kemenparekraf/Baparekraf, Wawan Rusiawan menjawab PJ.com disela BISMA (Bincang Inklusif Seputar MetadatA) bertajuk “Pengemasan Konten Animasi Berbasis Potensi Pariwisata Daerah,” di Trans Hotel Bandung Rabu (30/09/2020).

Pihaknya ingin mengakusisi data data terkini dari para pelaku dan pegiat, terutama para pelaku animasi. Bahkan acara Bisma sendiri diikuti 1500 peserta Daring dari berbagai daerah.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Luar biasa, yang ikut hadir acara Bisma di Bandung ini, hampir 1500, di Jakarta waktu itu 400, animasi ini luar biasa, saya juga kaget. Jadi pemerintah harus terus berkomunikasi dengan asosiasi, kedepan kita harus merancang program bersama, asosiasi juga merasa terbantu, pemerintah juga sama,” tambah Wawan.

Disinggung seberapa besar kontribusi animasi terhadap pariwisata, menurutnya, dengan bergabungnya Ekonomi Kreatif pariwisata, tentu saja hal ini bisa berhubungan erat, dimana pariwisata bisa dijadikan konten, untuk naskah atau skrip.

“Artinya pariwisata bisa dijadikan ide atau gagasan awal, semoga dengan bergabungnya ekraf menjadi lebih kuat, animasi bisa mendorong destinasi melalui penciptaan karakter oleh pelaku animasi kita. Kemudian pariwisata sendiri akan berkembang karena mungkin menarik, dengan sentuhan sentuhan kretif, akhirnya destinasi juga berkembang,” tambahnya.

Kreator dan Penulis Skrip Si Juki, Faza Ibnu mengatakan, budaya pop terutama animasi dapat memberikan dampak kepada pariwisata di sebuah negara atau daerah.

“Seperti di Jepang, ada maskot setiap daerahnya. Fungsi dari maskot ini sangat beragam, sebagai instrumen untuk menyampaikan informasi dari pemerintah, sosialisasi program, sekaligus karakter yang dapat dijadikan suvenir atau merchandise khas yang diharapkan dapat meningkatkan ekonomi kreatif di daerah tersebut,” pungkasnya. Mal

Komentari

Berita Terkait

Komisi IV Soroti DBD, H. Iman Minta Perkuat Lintas Sektor
Salman Fauzi Mangkat, DPRD Kota Bandung Berduka
Sambut Hari Pangan, Pelanggan Daop 2 Bandung Dapat Makan Gratis
Erwin, Kalau Tidak Urus Izin Disegel
Domsday Open Air 2025, Bangkit dari Kepunahan, Satukan Ragam Musik Indonesia
Sehatnya Organisasi, Menjadi Jantung Sebuah Lembaga Mencapai Prestasi
Ragam Event Dongkrak Kunjungan Wisata ke Kota Bandung, Okupansi Hotel Capai 90 Persen
Galeri Patrakomala Braga Citywalk Jadi Destinasi Wisata Belanja

Berita Terkait

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 16:57 WIB

Komisi IV Soroti DBD, H. Iman Minta Perkuat Lintas Sektor

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 16:37 WIB

Salman Fauzi Mangkat, DPRD Kota Bandung Berduka

Jumat, 24 Oktober 2025 - 19:27 WIB

Sambut Hari Pangan, Pelanggan Daop 2 Bandung Dapat Makan Gratis

Jumat, 24 Oktober 2025 - 19:11 WIB

Erwin, Kalau Tidak Urus Izin Disegel

Kamis, 23 Oktober 2025 - 23:15 WIB

Domsday Open Air 2025, Bangkit dari Kepunahan, Satukan Ragam Musik Indonesia

Berita Terbaru

Iman Lestariyono usai Rakor terkait kasus DBD di Kota Bandung. Cipta/Humpro DPRD Kota Bandung

FEATURED

Komisi IV Soroti DBD, H. Iman Minta Perkuat Lintas Sektor

Sabtu, 25 Okt 2025 - 16:57 WIB

Almarhum Salman Fauzi saat menerima JDIH Award 2023. PJ/Dok

FEATURED

Salman Fauzi Mangkat, DPRD Kota Bandung Berduka

Sabtu, 25 Okt 2025 - 16:37 WIB

Wakil Wali Kota Bandung Erwin meminta masyarakat disiplin mengurus izin sesuai PBG. PJ/Dok

FEATURED

Erwin, Kalau Tidak Urus Izin Disegel

Jumat, 24 Okt 2025 - 19:11 WIB