FOTO BERSAMA : Ketua umum NPCI Jabar Supriatna Gumilar (paling kiri baju hitam) bersama Pangdan III/Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto dan pelatih Kepala Tim Atletik Peparnas Jabar Kevin Fabiano. PJ-Joel
BANDUNG, PelitaJabar – Ketua Umum National Paralympik Committe Indonesia (NPCI) Jawa Barat Supriatna Gumilar mengingatkan seluruh anggota Pelatda Peparnas agar lebih meningkatkan protokol kesehatan (Prokes) mengingat akhir akhir ini terjadi peningkatan virus Covid-19.
“Utamakan kesehatan. Tidak ada yang lebih berharga dari pada kesehatan walau pun saat ini tim Pelatda sedang melakukan latihan sebagai persiapan menghadapi Peparnas di Papua,”kata Supriatna kepada PJ Jumat (18/06/2021).
Terutama kepada pengurus NPCI yang dipercayakan mengawal tim Pelatda, harus lebih ketat mengawasi para atlet yang menjalani latihan. Tidak hanya memakai masker, mencuci tangan, dan berkerumun, tapi para atlet tidak keluar dari tempat penginapan untuk hal yang tidak penting.
Tanggungjawab yang sama juga diingatkan Supriatna kepada para pelatih terutama pelatih agar lebih tegas dalam mendampingi para atletnya dilapangan.
“Saya secara pribadi atau sebagai wakil rakyat sangat prihatin dengan tingginya angka penyebaran Covid-19 saat ini. Jawa Barat kata pak Gubetnur masuk dalam ring I. Dan wilayah Bandung Raya siaga zona merah, ini memprihatinkan,” ucap anggota DPRD Ciamis ini lagi.
Ketika terjadinya lonjakan penyebaran Covid-19 baru baru ini, dalam pikirannya adalah tim Pelatda Peparnas Jawa Barat. Betapa tidak. Karena sebagai ketua umum NPCI Jabar, dirinya sangat bertanggungjawab terhadap kesehatan tim Pelatda.
“Jelas ini tanggungjawab saya. Saya minta kerjasama semua unsur pengurus untuk menjaga dan mengawasi tim Pelatda ini lebih ketat. Khusus kepada kepada Ketua Pelatda Peparnas Jabar saya minta agar lebih bisa mengatur tupoksi semua jajarannya,” pungkasnya. Joel