BANDUNG, PelitaJabar – Program latihan di Korea merupakan puncak dari latihan atlet secara teknik dan fisik menjelang perhelatan olahraga sekali empat tahunan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 yang digelar di Sumut-Aceh.
“Itu intinya. Dan menjelang ke Korea itu, atlet sebelumnya memang kita siapkan secara optimal. Sehingga ketika mereka di Korea dapat menikmati latihan dengan sunguh-sungguh dan menyempurnakan berbagai kekurangan yang perlu ditambal,” beber manejer tim panjat tebing PON Jabar Yuyun Yuniar kepada PJ Kamis (1/8/2024).
Mantan primadona atlet panjat tebing wanita nasional ini menyebutkan, informasi yang diperoleh dari pelatih pendamping atlet di Korea Kang Dadang M Rizal, kondisi tim panjat tebing sehat tanpa kendala.
Selama 35 hari di Korea, para atlet Jabar, bisa berlatih berbagai jalur di beberapa tempat dan kota seperti di Gwangju, Daegu, Gyeongsangbuk dan Seoul.
“Kata pelatih, atlet panjat tebing kita mencoba beberapa jalur yang dipakai untuk seleksi Atlet Nasional Korea itu,” ucap Yuyun.
Beberapa Minggu di Korea, atlet Jabar langsung dilatih mantan pelatih Timnas Korea, sehingga mendapat tempaan fisik dan keterampilan gaya Korea.
Sesuai jadwal, Kamis 1 Agustus 2024, tim panjat tebing atlet dan pelatih sudah harus kembali ke Bandung untuk mulai kembali latihan pada Senin 5 Agustus 2024. Latihan dipusatkan di Bandung di GOR Padjadjaran.
“Sekembalinya dari Korea kami akan menjalankan program latihan lebih ke pada taktik dan strategi. Khususnya untuk nomor katagori tim lead dan boulder tim putra dan putri. Begitu informasi yang saya tanyakan kepada pelatih,” pungkasnya. Joel