Mainkan 18 Nomer di BK, Tempat Peralatan Jadi Hitungan Porlasi Jabar

- Penulis

Selasa, 25 Februari 2025 - 11:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG, Pelita Jabar – Tempat menjadi salah satu yang mendapat perhatian dari Persatuan Olahraga Layar Seluruh Indonesia (Porlasi) Jawa-Barat.

Pasalnya, di Babak Kualifikasi (BK) Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XV 2025, Porlasi Jabar mengikuti 18 nomor.

“Kenapa disarankan Ancol, agar lebih mengirit anggaran tranportasi. Biaya membawa peralatan akan lebih murah, jika BK dilakukan di Sukabumi atau Pangandaran, bisa lebih murah 20 kali lipat,” jelas Ketua Umum Pengurus Provinsi (Pengprov) Jawa Barat, Arief Prayitno Senin 25 Februari 2025.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Terkait nomor yang akan dimainkan, sesuai dengan yang dipertandingkan pada PON XXI lalu di Sumut-Aceh.

“Jadi tidak ada yang berubah. Apakah ditambah atau dikurangi,” tambah Jenderal bintang satu (Purn) ini.

Didampingi Sekretaris Umum (Sekum) PORLASI Jabar Junardi, pelaksanaan BK layar antara Juni dan Oktober.

Namun untuk kepastian tempat dan waktunya akan dibahas dalam Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) yang akan dilaksanakan tanggal 8 atau 15 Maret mendatang.

“Jadi semua perwakilan Pengurus Cabang (Pengcab) PORLASI Kabupaten dan Kota akan kita undang di Rakerprov. Ada13 Pengcab yang akan kita undang,” tambahnya.

Sementara tuan rumah Porprov Cabor Layar adalah di Kota Bekasi. Hal tersebut sesuai dengan ketentuan dan aturan Porprov yang dikeluarkan KONI Jabar.

“Jadi ketentuan pelaksanaan Cabor layar mau main di mana, semua merupakan hak tuan rumah. Kami Pengprov menyerahkan pada tuan rumah dan tidak ada intervensi. Kalau saran dan masukan ada, yang jelas sesuai dengan anggaran dan tempat representatif,” kata Arief lagi.

Soal batasan usia atlet yang akan tampil di BK Porprov dan Porprov ini Arief menyebutkan ada dan hany pada nomor tertentu.

“Di nomor optimis putra dan putri itu ada batasan usia,” pungkas Arief.

Ke-18 nomor itu adalah optimis greenfleet putra dan putri dengan maksimal usia 12 tahun, optimis putra dan putri maksimal usia 16 tahun, laser 4.7 (ILCA 4) putra dan putri maksimal usia 18 tahun.

Ada juga laser radial (ILCA 6) putra maksimal usia 22 tahun, laser radial (ILCA 6) usia bebas, optimis (open) marathon, techno (open), RS One (open), RSX (open), laser 4.7 (ILCA) marathon (open), laser radial (ILCA 6) marathon ( open), laser standar (ILCA 7) marathon open, techno marathon (open) dan RS One marathon (open). Joel

Komentari

Berita Terkait

Cetak Advokat Handal, DPD FERARI Jabar dan STAI Siliwangi Gelar PKPA
Penutupan AAYF 2025, Farhan Sebut Bandung Adalah Kota dengan Ragam Budaya Berkumpul dan Bersatu
Vakum 11 Tahun, Farhan Harap Pasar Seni ITB Jadi Agenda Rutin
Malaysia Hingga India Hadiri Pembukaan Asia Africa Festival 2025
Uji Tabrak TIGGO 9 Kecepatan 50KM/Jam, Hasilnya Luar Biasa
Keren, Karya Kriya Tekstil dan Fashion Tel-U Pernah Kolab Bareng Desainer Ternama
bank bjb Perkuat Sinergi dengan Pemkab Kuningan Lewat Pinjaman Daerah
Dadi Ahmad Roswandi Nakhodai IKASMANTIKA 2025–2030

Berita Terkait

Senin, 20 Oktober 2025 - 18:36 WIB

Cetak Advokat Handal, DPD FERARI Jabar dan STAI Siliwangi Gelar PKPA

Senin, 20 Oktober 2025 - 17:32 WIB

Penutupan AAYF 2025, Farhan Sebut Bandung Adalah Kota dengan Ragam Budaya Berkumpul dan Bersatu

Senin, 20 Oktober 2025 - 17:21 WIB

Vakum 11 Tahun, Farhan Harap Pasar Seni ITB Jadi Agenda Rutin

Senin, 20 Oktober 2025 - 17:08 WIB

Malaysia Hingga India Hadiri Pembukaan Asia Africa Festival 2025

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 20:11 WIB

Keren, Karya Kriya Tekstil dan Fashion Tel-U Pernah Kolab Bareng Desainer Ternama

Berita Terbaru

Wali Kota Bandung saat meninjau Pasar Seni ITB. PJ/Dok

FEATURED

Vakum 11 Tahun, Farhan Harap Pasar Seni ITB Jadi Agenda Rutin

Senin, 20 Okt 2025 - 17:21 WIB