750 Siswa Calon Bintara Polri, Ikuti Pendidikan di SPN Polda Jabar, Diantaranya Anak Buruh Cuci dan Petani

- Penulis

Selasa, 6 Agustus 2019 - 19:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG, PelitaJabar — Sebanyak 750 orang yang lulus dalam penerimaan Bintara Polri, resmi mengikuti pendidikan pembentukan Bintara Polri Polda Jabar.

SPN Cisarua Polda Jabar tahun 2019/2020 mendidik 750 orang siswa meliputi polisi tugas umum 686 orang, Polisi Teknologi Informasi 45 orang, Polisi Musik 1 orang, Polisi Polair 4 oràng, Polisi Tata Boga 3 orang, Polisi Talent Scouting 11 orang. Lama pendidikan selama 7 bulan.

“Sebagai negara demokrasi terbesar ketiga di dunia, Indonesia menyimpan dinamika kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara yang sangat lengkap. Mulai dari penyelenggaraan kontestasi politik di berbagai tingkatan, ekspresi kebebasan berserikat dan berkumpul, sampai dengan berbagai aktivitas penyampaian pendapat di muka umum,” jelas Wakapolda Jabar Brigjen. Pol. Dr. Akhmad Wiyagus, S.I.K, M.S.I., M.M saat Upacara Pembukaan Pendidikan Pembentukan Bintara Polri TA. 2019/2020 mewakili Kapolda Jabar Irjen Pol. Drs. Rudy Sufahriadi di lapangan Hitam Sekolah Polisi Negara (SPN) Cisarua Polda Jabar, Selasa (6/8).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sementara, Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Trunoyudo menyatakan bahwa pendidikan pembentukan Bintara polri merupakan tempat bagi siapapun untuk mengikuti pendidikan Bintara Polri.

“Asal memenuhi persyarat masuk menjadi anggota Polri sesuai peraturan yang berlaku. Bahwa Prinsip yang diterapkan oleh Polda Jabar dalam penerimaan Personel Polri, yaitu “BETAH” (BERSIH, TRANSPARAN, AKUNTABEL DAN HUMANIS SERTA CLEAN AND CLEAR), menjamin tidak ada peluang Korupsi, Kolusi dan Nepotisme serta dijamin masuk Polri 100% GRATIS,” jelasnya.

Dari 750, terdapat siswa yang berasal dari keluarga sederhana yang mengikuti Pendidkan Bintara Polri Tahun 2019-2020. Diantaranya Iqbal Sahara Putra asal Polres Majalengka, anak dari orang tua yang berprofesi sebagai tukang buruh cuci mobil.

Adapula Abdul Rohman asal Polres Majalengka dan Biyan Dwi Rizaldi asal Polres Subang, orang tuanya merupakan seorang petani.

“Kemudian ada juga anak anak pedagang kaki lima asal Polrestabes Bandung Anwar Miftahudin dan Muhamad Alwan Gunawan asal Polres Ciamis yang merupakan anak penjual tahu keliling,” jelasnya.

Disamping itu ada juga siswa yang berprestasi yaitu Fergi Tri Nur Fajar asal Polres Cimahi yang juara 3 PON tahun 2016 dari cabang olah raga berkuda. Rief

Komentari

Berita Terkait

Didukung Dana Hibah, PKM 2025 USB YPKP Kembangkan SIM di Cibeunying Kidul
Miris! Banyak SPPG di Garut Tak Bersertifikat Laik Higiene, Pemerintah Diam Saja?
JATAM Ukir Sejarah Kedaulatan Pangan
One Ride 2025, Komunitas Royal Enfield Bagikan Helm Gratis untuk Ojol
Komisi I Minta Pemkot Bandung Perhatikan Infrastruktur Jalan
Pasar Al-Mahirah Banda Aceh Pembuka FPR 2025
BRI Peduli Bantu Ambulance untuk Dian Ar-Rokhmat Kuningan
Imbas Bandara Husein Sastranegara, Kota Bandung Kehilangan Ratusan Ribu Wisatawan

Berita Terkait

Selasa, 23 September 2025 - 16:20 WIB

Didukung Dana Hibah, PKM 2025 USB YPKP Kembangkan SIM di Cibeunying Kidul

Selasa, 23 September 2025 - 14:52 WIB

Miris! Banyak SPPG di Garut Tak Bersertifikat Laik Higiene, Pemerintah Diam Saja?

Senin, 22 September 2025 - 21:07 WIB

JATAM Ukir Sejarah Kedaulatan Pangan

Senin, 22 September 2025 - 18:59 WIB

One Ride 2025, Komunitas Royal Enfield Bagikan Helm Gratis untuk Ojol

Senin, 22 September 2025 - 18:35 WIB

Komisi I Minta Pemkot Bandung Perhatikan Infrastruktur Jalan

Berita Terbaru

FEATURED

JATAM Ukir Sejarah Kedaulatan Pangan

Senin, 22 Sep 2025 - 21:07 WIB

RDP : Wakil Ketua Komisi I DPRD Kota Bandung Erick Darmajaya Pimpin RDP Bersama OPD Pemkot Bandung, Senin, 22 September 2025

FEATURED

Komisi I Minta Pemkot Bandung Perhatikan Infrastruktur Jalan

Senin, 22 Sep 2025 - 18:35 WIB