Polda Jabar Ungkap Komplotan Penggelapan 250 Motor Baru Yang Hendak Dikirim ke Luar Negeri

- Penulis

Senin, 26 Agustus 2019 - 15:16 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG, PelitaJabar – Jajaran Direktorat Kriminal Reserse Umum (Ditreakrimum) Polda Jabar melalui Subdit Ranmor, membongkar praktik penggelapan kendaraan roda dua.

Dalam kasus ini, Empat orang orang diamankan, di antaranya berinisial AR alias Anang (37), YM (44), RD (40), dan R alias D (39).

Dirkrimum Polda Jabar, Kombes Pol Iksantyo Bagus mengatakan, sebanyak 205 motor baru keluaran pabrik, diamankan polisi dari empat pelaku.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Motor-motor tersebut rencana akan dikirim ke luar negeri untuk di jual,” jelasnya, Senin (26/8) saat ungkap kasus di Gedung Ditreskrimsus Polda Jabar.

Negara tujuan komplotan ini, yakni Vietnam.

“Pengungkapan kasus ini berawal adanya laporan dari beberapa perusahaan leasing atau perusahaan pembiayaan kredit motor, yang mencurigai banyaknya kredit macet. Polisi mendalami dengan melakukan penyelidikan terkait kasus ini. Setelah ditelusuri, polisi berhasil mengungkap kasus penggelapan motor baru tersebut,” terangnya.

Modus para pelakunya ini mengajukan kredit motor dengan KTP orang lain.

“Mereka menggunakan KTP orang lain, kemudian setelah didapat motornya mereka menjual kembali ke Jakarta untuk di kirim ke luar negeri,” ujar Kombes Pol Iksantyo Bagus.

Aksi kejahatan menggelapkan motor ini telah berlangsung lama.

Namun, berdasarkan hasil penyidikan, pada periode tiga bulan terakhir, Juni, Juli, dan Agustus, telah ratusan unit motor digelapkan.

“Bahkan komplotan ini telah mengirimkan motor hasil penggelapan ke luar negeri, Vietnam 103 unit dan Afrika Selatan 100 unit,” jelasnya.

Atas perbuatan para tersangka, polisi sangka para pelaku dengan pasal 481 KUHPidana dengan ancaman hukuman maksimal 7 tahun penjara. Rief

Komentari

Berita Terkait

Didukung Dana Hibah, PKM 2025 USB YPKP Kembangkan SIM di Cibeunying Kidul
Miris! Banyak SPPG di Garut Tak Bersertifikat Laik Higiene, Pemerintah Diam Saja?
JATAM Ukir Sejarah Kedaulatan Pangan
One Ride 2025, Komunitas Royal Enfield Bagikan Helm Gratis untuk Ojol
Komisi I Minta Pemkot Bandung Perhatikan Infrastruktur Jalan
Pasar Al-Mahirah Banda Aceh Pembuka FPR 2025
BRI Peduli Bantu Ambulance untuk Dian Ar-Rokhmat Kuningan
Imbas Bandara Husein Sastranegara, Kota Bandung Kehilangan Ratusan Ribu Wisatawan

Berita Terkait

Selasa, 23 September 2025 - 16:20 WIB

Didukung Dana Hibah, PKM 2025 USB YPKP Kembangkan SIM di Cibeunying Kidul

Selasa, 23 September 2025 - 14:52 WIB

Miris! Banyak SPPG di Garut Tak Bersertifikat Laik Higiene, Pemerintah Diam Saja?

Senin, 22 September 2025 - 21:07 WIB

JATAM Ukir Sejarah Kedaulatan Pangan

Senin, 22 September 2025 - 18:59 WIB

One Ride 2025, Komunitas Royal Enfield Bagikan Helm Gratis untuk Ojol

Senin, 22 September 2025 - 18:35 WIB

Komisi I Minta Pemkot Bandung Perhatikan Infrastruktur Jalan

Berita Terbaru

FEATURED

JATAM Ukir Sejarah Kedaulatan Pangan

Senin, 22 Sep 2025 - 21:07 WIB

RDP : Wakil Ketua Komisi I DPRD Kota Bandung Erick Darmajaya Pimpin RDP Bersama OPD Pemkot Bandung, Senin, 22 September 2025

FEATURED

Komisi I Minta Pemkot Bandung Perhatikan Infrastruktur Jalan

Senin, 22 Sep 2025 - 18:35 WIB