Ada Pungutan Di PPDB 2023, RAPPI Minta Komisi D Kawal Program RMP

- Penulis

Jumat, 11 Agustus 2023 - 09:46 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

AUDIENSI : Komisi D DPRD Kota Bandung menerima audiensi dari Relawan Peduli Pendidikan Indonesia (RAPPI) Kota Bandung perihal PPDB tahun 2023 bagi Siswa RMP, di Ruang Rapat Komisi D DPRD Kota Bandung, Jumat (11/08/2023). Ariel/Humpro DPRD Kota Bandung.

 

BANDUNG, PelitaJabar – Meski PPDB 2023 telah berlalu, namun masih menyisakan beberapa persoalan. Khususnya terkait pungutan terhadap siswa tidak mampu atau  Rawan Melanjutkan Pendidikan (RMP).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Untuk itu, Relawan Peduli Pendidikan Indonesia (RAPPI) Kota Bandung meminta Komisi D DPRD Kota Bandung agar mengusut dan mengawal pemasalahan RMP.

Ketua RAPPI Kota Bandung, Rahmin mengatakan, masih banyaknya siswa RMP yang masih dipungut biaya. Padahal, siswa dalam kategori RMP yang berasal dari kalangan tidak mampu itu wajib dijamin pemerintah agar bisa terbebas dari berbagai biaya. Menurut dia, ada sekitar 14 siswa yang belum tuntas tertangani dari pungutan tersebut.

“Siswa yang melalui jalur RMP yang telah terdaftar di DTKS dengan mempunyai lengkap data-data yang memadai. Namun dari 35 orang ini disalurkan ke swasta, dan 14 siswa di antaranya masih harus ada pungutan berupa formulir pendaftaran berbayar, juga DSP, SPP dan ada juga seragam juga LKS,” ujar Rahmin saat audiensi dengan Komisi D DPRD Kota Bandung, di ruang rapat komisi D, Jumat 11 Agustus 2023.

Rahmin meminta Komisi D meninjau juga mengawal keberlangsungan program RMP yang dilaksanakan tersebut.

“Masih ada kekhawatiran diminta iuran DSP SPP dan lain-lain dengan dalih uang kegiatan atau infak setiap bulannya. Kami sebagai pengantar orang tua dan wali murid meminta komisi D mengawal mereka, untuk siswa-siswa jalur RMP yang masih dipungut biaya ini,” tutur Rahmin.

Ketua Komisi D DPRD Kota Bandung, Aries Supriyatna mengatakan, pihaknya akan melaporkan temuan tersebut kepada Dinas Pendidikan, dan meminta orangtua siswa jangan takut melaporkan.

“Yang penting putra putri bapak bisa sekolah dulu. Untuk kuota negeri memang terbatas, masih banyak siswa RMP masuk swasta. Yang bakal kita gali adalah pungutan liar yang ada di sekolah untuk siswa RMP ini, misal formulir yang perlu dibayar, seragam, DMP bangunan, LKS dan lainnya. Kami akan laporkan ke Dinas Pendidikan untuk kita kawal kebenarannya. Selain itu untuk ibu bapak (orang tua murid) jangan sampai takut untuk melaporkan ke kami atau ke Disdik jika ada temuan serupa,” ujar Aries.

Selain itu, Anggota Komisi D DPRD Kota Bandung, Salmiah Rambe menyatakan dirinya merasa empati atas kejadian tersebut, dirinya akan mendorong juga agar Dinas Pendidikan mengurus permasalahan tersebut, selain itu mendorong agar bantuan RMP tidak selalu terlambat.

“Terima kasih untuk bapak ibu yang telah berkeluh kesah. Kami merasa empati, berpesan kepada anak-anak ibu yang sekolah berikan semangat agar ke depan lebih baik secara pendidikan juga sosial ekonomi. Jika perlu kita bisa bantu anak anak lainnya. Kami dari komisi D akan mendorong ke Disdik. Karena memang RMP harus seharusnya dilakukan sesuai aturan RMP,” pungkasnya. ***

Komentari

Berita Terkait

Uji Tabrak TIGGO 9 Kecepatan 50KM/Jam, Hasilnya Luar Biasa
Keren, Karya Kriya Tekstil dan Fashion Tel-U Pernah Kolab Bareng Desainer Ternama
bank bjb Perkuat Sinergi dengan Pemkab Kuningan Lewat Pinjaman Daerah
Dadi Ahmad Roswandi Nakhodai IKASMANTIKA 2025–2030
Bukan Orkestra, Kuliner Bandung Mampu Ciptakan Harmoni & Nilai Spiritual
Peduli Terhadap Lingkungan, Erwin Apresiasi UNPAS
Atlet Biliar Kota Bandung Batara Kantongi Tiket Porprov 2026
Ini Kelebihan DAIFEST 2025, 9 Unit Mobil dan Logam Mulia Siap Jadi Milik Anda

Berita Terkait

Minggu, 19 Oktober 2025 - 14:45 WIB

Uji Tabrak TIGGO 9 Kecepatan 50KM/Jam, Hasilnya Luar Biasa

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 20:11 WIB

Keren, Karya Kriya Tekstil dan Fashion Tel-U Pernah Kolab Bareng Desainer Ternama

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 14:34 WIB

bank bjb Perkuat Sinergi dengan Pemkab Kuningan Lewat Pinjaman Daerah

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 12:59 WIB

Dadi Ahmad Roswandi Nakhodai IKASMANTIKA 2025–2030

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 12:20 WIB

Peduli Terhadap Lingkungan, Erwin Apresiasi UNPAS

Berita Terbaru

Uji ekstrem dua unit TIGGO 9 saling bertabrakan pada kecepatan 50 km/jam dengan sudut tumpang tindih 15°. PJ/ISTMW

FEATURED

Uji Tabrak TIGGO 9 Kecepatan 50KM/Jam, Hasilnya Luar Biasa

Minggu, 19 Okt 2025 - 14:45 WIB

Dadi Ahmad Roswandi, resmi terpilih sebagai Ketua IKASMANTIKA masa bakti 2025–2030. PJ/Dok

DAERAH

Dadi Ahmad Roswandi Nakhodai IKASMANTIKA 2025–2030

Sabtu, 18 Okt 2025 - 12:59 WIB