Bentuk Gugus Tugas Desa Siaga, Bantu Lawan Covid – 19

- Penulis

Rabu, 8 April 2020 - 12:59 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG, PelitaJabar – Tidak hanya di perkotaan, Desa-desa di Jawa Barat (Jabar) juga bergerak cepat tangani dan cegah penyebaran COVID-19. Dengan membentuk Gugus Tugas Desa Siaga COVID-19 semua aparatur desa bahu-membahu melawan Severe Acute Respiratory Syndrome Virus (SARS-CoV-2), virus penyebab COVID-19.

Gugus Tugas Desa Siaga COVID-19 memiliki tiga tugas utama. Pertama mencegah penyebaran COVID-19. Mulai dari penerapan physical maupun social distancing, sosialisasi perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), sampai memperketat pengawasan mobilitas warga yang masuk daerahnya.

“Kami mendata penduduk yang rentan sakit, penduduk yang datang, penduduk yang pulang mudik dari provinsi lain atau bahkan luar negeri, untuk mendeteksi penyebaran dengan memantau pergerakan masyarakat,” kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Jabar Dedi Sopandi, Rabu (8/04/20).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Selain pendataan, Gugus Tugas Desa Siaga COVID-19 bertugas mengidentifikasi fasilitas-fasilitas desa untuk dijadikan ruang isolasi. Kemudian, masih dalam aspek pencegahan, Gugus Tugas Desa Siaga COVID-19 rutin mengedukasi masyarakat, salah satunya dengan pemasangan spanduk yang berisi informasi krusial.

“Tentang rumah sakit rujukan, nomor telepon, dan lain sebagainya. Pemantuan terhadap Orang Dalam Pemantauan (ODP) dilakukan, meminta kepada pemudik untuk isolasi diri selama 14 hari, dan memastikan tidak ada kegiatan yang bersifat massal atau ada kerumunan,” ucap Dedi.

Gugus Tugas Desa Siaga COVID-19 diketuai oleh kepala desa dan terdiri dari banyak unsur. Mulai dari bidan desa, ketua Rukun Tangga (RT), ketua Rukun Warga (RW), pendamping keluarga harapan, PKK, Karang Taruna, Puskesmas, sampai unsur mitra seperti Babinsa, Babinkamtibmas, dan Patriot Desa.

Keterlibatan banyak pihak dalam Gugus Tugas Desa Siaga COVID-19 bertujuan agar penanganan dan pencegahan COVID-19 berjalan cepat, tepat, dan menyeluruh. Ambil contoh disinfeksi, ketua RT dan RW harus berkoordinasi dengan Puskesmas untuk menentukan disinfektan yang aman.

“Potensi lokal desa itu harus kolaborasi seperti itu karena titik akhir penanganan adalah warga-warga di level desa, RT, RW, mereka adalah ujung tombak agar penyebaran COVID-19 tidak meluas,” ucap Dedi.

Di Desa Pangauban, Kecamatan Cisurupan, Kabupaten Garut, sudah dilakukan pendataan pemudik, penyemprotan disinfektan, dan penyediaan alat cuci tangan di sejumlah titik.

“Kami meminta kepada masyarakat yang pulang kampung untuk isolasi diri. Jangan berinteraksi dengan masyarakat lain dulu selama 14 hari,” pungkas Kepala Desa Pangauban Dede Kusdinar. Rls

foto : republika.co.id

Komentari

Berita Terkait

Wihaji Support Balita Jantung Bocor & Rumah Tak Layak Huni
Sambangi Kampung KB Miftahul Ulum, Wihaji Tegaskan Pentingnya Integrasi
Dudi Supriadi Desak Pemkab Garut Sediakan Sarpras di RSUD
Andy K.R Garna Nakhodai PESTI Jabar Gantikan Bambang
Jangan Panik! Begini Cara Aman Hadapi Mobil Terbakar
bank bjb Hadirkan Promo & Edukasi Digital di West Java Festival
Pembukaan Special Olympics Southeast Asia Football Competition 2025 Berlangsung Meriah
Pengcab TI Kota Bandung Dukung UIN Championship 2025

Berita Terkait

Rabu, 12 November 2025 - 15:29 WIB

Wihaji Support Balita Jantung Bocor & Rumah Tak Layak Huni

Rabu, 12 November 2025 - 14:42 WIB

Sambangi Kampung KB Miftahul Ulum, Wihaji Tegaskan Pentingnya Integrasi

Rabu, 12 November 2025 - 14:21 WIB

Dudi Supriadi Desak Pemkab Garut Sediakan Sarpras di RSUD

Selasa, 11 November 2025 - 21:06 WIB

Andy K.R Garna Nakhodai PESTI Jabar Gantikan Bambang

Selasa, 11 November 2025 - 15:33 WIB

Jangan Panik! Begini Cara Aman Hadapi Mobil Terbakar

Berita Terbaru

Menteri Wihaji saat menyambangi balita dengan jantung bocor di Garut. Pihaknya memastikan bantuan tepat sasaran bagi keluarga stunting. PJ/Dok

FEATURED

Wihaji Support Balita Jantung Bocor & Rumah Tak Layak Huni

Rabu, 12 Nov 2025 - 15:29 WIB

foto : Hello Sehat

FEATURED

Dudi Supriadi Desak Pemkab Garut Sediakan Sarpras di RSUD

Rabu, 12 Nov 2025 - 14:21 WIB

Ketua Umum Pengprov Pesti Jawa Barat terpilih periode 2025-2030. Andy K.R Garna. PJ/Joel

FEATURED

Andy K.R Garna Nakhodai PESTI Jabar Gantikan Bambang

Selasa, 11 Nov 2025 - 21:06 WIB

foto ilustrasi

FEATURED

Jangan Panik! Begini Cara Aman Hadapi Mobil Terbakar

Selasa, 11 Nov 2025 - 15:33 WIB