BANDUNG, PelitaJabar – Pendidikan juara dapat terwujud dengan ilmu dan tentunya akhlak.
‘Islam mewajibkan untuk belajar sehingga menjadi umat yang terpelajar serta berpendidikan,’ tegas Kadisdik Jabar Dedi Supandi saat membuka ‘Dzikir Akbar Milenial Pembukaan Kompetisi Monolog Dakwah Kreatif Milenial’ di Masjid Agung Sang Cipta Rasa Cirebon, Jumat 1 Oktober 2021.
Dia pun mengajak seluruh peserta untuk berdoa agar pembelajaran tatap muka berjalan baik dan lancar.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Karena, menurutnya, satu tahun setengah pandemi Covid-19 telah menimbulkan dampak kurang bagus bagi pembentukan karakter peserta didik.
‘Menurut survei, minimal ada 4 dampak negatif dari pembelajaran jarak jauh (PJJ), ternyata, pembelajaran tatap muka memang yang paling baik untuk membentuk karakter anak didik bangsa,’ ungkapnya.
Dirinya berharap, dengan telah diresmikannya 12 jurusan baru di sekolah-sekolah menengah kejuruan di kawasan Metopolitan Rebana, peserta didik jangan hanya menjadi penonton dalam kemajuan sebuah peradaban.
Kadisdik pun mendorong seluruh peserta Kompetisi Monolog Dakwah Kreatif Milenial agar mengambil manfaat sebanyak-banyaknya dari kegiatan tersebut.
Acara ini pun diisi pembacaan puisi dari Sultan Kasepuhan, PRA Luqman Zulkaedin dan Kepala Kantor Cabang Dinas Pendidikan Wilayah X, Ester Miori Dewayani. ***