BANDUNG, PelitaJabar – Terkait tindakan PT Kereta Api Indonesia (KAI) yang melakukan penggusuran rumah di jalan Anyer Dalam Kelurahan Kebon Waru, Batununggal Bandung, Ketua Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan DPRD Jawa Barat Memo Hermawan mengaku prihatin dan mengecam keras.
Menurutnya, PT KAI tidak mempertimbangkan segi kemanusiaan.
Seharusnya, perusahaan BUMN itu gunakan cara humanis, mengingat warga sudah puluhan tahun tinggal di lokasi tersebut.
‘Kami, Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jawa Barat, sangat prihatin dengan tindakan PT KAI yang tidak mempertimbangkan sisi kemanusiaannya dalam melakukan eksekusi lahan di lokasi tersebut,’ tegas Memo, Senin 22 November 2021.
Dia prihatinan, lantaran ada laporan dari warga mengenai kekerasan yang dilakukan petugas.
Karena itu, pihaknya meminta agar Gubernur Jabar turun tangan guna menyelesaikan persoalan ini.
‘Gubernur harus segera turun ke lapangan mencari solusi untuk melindungi warganya, dan ikut serta memediasi PT KAI dengan masyarakat Jawa Barat yang diperlakukan tidak manusiawi,’ cetusnya.
Tak hanya itu, pihaknya pun meminta Presiden Joko Widodo dan Menteri BUMN untuk mengevaluasi jajaran direksi PT KAI terkait kejadian ini.
F-PDI Perjuangan Jabar juga akan berkoordinasi dengan Komisi VI DPR RI untuk menyikapi tindakan PT KAI yang arogan dan sewenang-wenang pada rakyat.
Terlebih penggusuran ini dilakukan untuk membangun sebuah pusat bisnis.
‘Kami dari Fraksi PDI Perjuangan memohon kepada Presiden Jokowi untuk mengevaluasi direksi PT KAI yang telah memperlakukan rakyat Jawa Barat dengan tidak manusiawi,’ pungkasnya. ***