JAKARTA, PelitaJabar – Dadi Ahmad Roswandi resmi menggantikan Fazar Supriadi Sentosa, yang sebelumnya memimpin Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Barat hampir dua tahun, sejak 21 Juni 2023 sampai dengan 15 Januari 2025. Fazar sendiri kembali dipercaya menduduki jabatan Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
“Pelantikan ini bukan sekadar seremonial, tetapi momen penting untuk mendukung perubahan dan kemajuan organisasi. Kepercayaan yang diberikan kepada para pejabat adalah amanah yang harus dijalankan dengan dedikasi dan profesionalisme,” tegas Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Mendukbangga), Wihaji, usai melantik Dadi Ahmad Roswandi sebagai Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Barat di Auditorium Kemendukbangga, Jakarta, Rabu 15 Januari 2025.
Pelantikan ini menandai babak baru dalam transformasi BKKBN yang kini berstatus kementerian, sebagaimana diatur dalam Peraturan Presiden No. 180 Tahun 2024.
Wihaji juga menekankan pentingnya peran Kemendukbangga dalam mendukung pembangunan sumber daya manusia (SDM) menuju Indonesia Emas 2045.
“Penduduk adalah modal dasar pembangunan bangsa. Oleh karena itu, saya meminta kepada pejabat yang dilantik untuk terus berinovasi, bekerja sama, dan mempercepat pencapaian program strategis yang sejalan dengan Asta Cita Presiden dan Wakil Presiden,” ucapnya.
Mendukbangga juga memperkenalkan lima program prioritas, termasuk Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (Genting) dan Taman Asuh Anak, sebagai langkah konkret mewujudkan ketahanan keluarga.
Pengelola Program Bangga Kencana Jawa Barat juga memperoleh promosi jabatan. Diantaranya Ketua Tim Kerja Hubal, Advokasi KIE dan Kehumasan @bkkbnjawabarat, Herman Melani sebagai Kepala Biro Umum dan Pengelolaan BMN Kemendukbangga/BKKBN, Ketua Tim Kerja Umum, Protokol dan Layanan Publik, Raden Ahmad Zaki sebagai Kepala Subbagian Layanan Protokol. ***