Hakordia 2023, Empat Kajari Garut Tak Mampu Tuntaskan Berbagai Kasus Ini

- Penulis

Senin, 11 Desember 2023 - 20:42 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

GARUT, PelitaJabar – Elemen masyarakat pegiat anti korupsi menyesalkan atas lambannya pihak penegak hukum menangani berbagai kasus dugaan tindak pidana korupsi di Kabupaten Garut.

Salah satunya penuntasan dugaan korupsi Pokok pikiran, BOP pimpinan dan reses anggota DPRD Garut periode 2014-2019 hingga kini tidak jelas yang ditangani kejaksaan negeri Garut.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Demikian disampaikan komponen LSM seperti Laskar Indonesia, Garda, Spektrum dan Indek saat orasi pada peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia) tahun 2023 di depan gedung Kejaksaan negeri Garut jalan Merdeka- Garut, Senin 11 Desember 2023.

Menurut Koordinator aksi, Dudi Supriadi, sejumlah kasus indikasi korupsi di Kabupaten Garut yang telah dilaporkan masyarakat ternyata lamban ditangani oleh pihak kejaksaan.

Hal tersebut menimbulkan pertanyaan besar bagi masyarakat, khususnya para pegiat anti korupsi di Kabupaten Garut.

“Sudah empat kepala kejaksaan (Kajari) diganti ternyata dinilai tidak mampu tuntaskan kasus indikasi korupsi yang melibatkan anggota DPRD Garut periode 2014-2019 , baik itu Pokir, BOP dan reses dewan,” ucap Dudi.

Dirinya menilai, selama ini pihak Kejari Garut maupun Kejati Jawa Barat belum berhasil menuntaskan indikasi korupsi yang telah merugikan keuangan negara dan daerah yang cukup besar.

Bahkan, kasus Pokir, BOP dan reses anggota dewan tidak satupun menetapkan status tersangka kepada sejumlah anggota dewan Garut.

“Ada sejumlah catatan yang telah dilaporkan, namun pihak Kejaksaan setempat seakan berjalan ditempat padahal sudah jelas terdapat adanya kerugian negara sepanjang tahun 2019 hingga saat ini yang tengah ditangani, tak kunjung diselesaikan, ” tuturnya.

Dijelaskan, jika dilihat dari kasus indikasi korupsi anggota dewan Garut sepanjang tahun 2019 hingga sekarang sudah empat Kajari di ganti, akan tetapi penanganannya justru tidak jelas.

“Ada apa ditubuh internal kejaksaan hingga tak satupun ditetapkan status tersangka,” papar Dudi yang juga Ketua DPD Laskar Indonesia Garut.

Pihaknya mendesak kejaksaan untuk segera menuntaskan kasus- kasus dugaan indikasi korupsi seperti kasus BOP pokir reses DPRD Garut periode 2O14 – 2019.

Senada, aktifis Galudra Nusantara Intan Dewata, Rudi menyebutkan, tidak hanya kasus anggota dewan, namun indikasi korupsi lain di Kabupaten Garut saat ini yang belum berhasil diselesaikan oleh kejaksaan. Diantaranya indikasi korupsi Bank intan Jabar (BIJ).

“Padahal publik mengharapkan penegakkan hukum dalam kasus Bank intan Jabar (BIJ) tersebut. Kasus tersebut sudah ditangani oleh Kejati Jawa barat tetapi belum juga tuntas,” ucapnya.

Bahkan, surat supervisi dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) atas tanggapan laporan Laskar Indonesia Garut (laporan pengaduan masyarakat) dugaan kasus indikasi di kabupaten Garut oleh KPK.

“Seharusnya dijadikan bahan supervisi penegakkan hukum tindak pidana korupsi dengan berkoordinasi
dengan penegak hukum setempat,” pungkas Rudi. Jang

Komentari

Berita Terkait

Pengguna Boarding “Face Rocognition” Naik 27 Persen
Bareng #WaktunyahOVOliday, Nikmati Liburan Tanpa Antri
Targetkan 3,7 Juta Wisatawan Surakarta Sasar Kota Bandung
Jelang Peparda DPRD & Dispora Dukung NPCI Kota Bandung
Mulai 15 Juli, KA Argo Wilis Merapat di Stasiun Ciamis
Mekanisme Pencairan Dana Pensiunan TASPEN di Kantor Pos
Scoot Buka Rute Baru Medan Vietnam & Malaysia
Dua Pemenang Mobil BRImo FSTVL 2024 dari Bandung

Berita Terkait

Jumat, 4 Juli 2025 - 18:15 WIB

Pengguna Boarding “Face Rocognition” Naik 27 Persen

Jumat, 4 Juli 2025 - 14:05 WIB

Bareng #WaktunyahOVOliday, Nikmati Liburan Tanpa Antri

Jumat, 4 Juli 2025 - 11:29 WIB

Targetkan 3,7 Juta Wisatawan Surakarta Sasar Kota Bandung

Kamis, 3 Juli 2025 - 20:09 WIB

Jelang Peparda DPRD & Dispora Dukung NPCI Kota Bandung

Kamis, 3 Juli 2025 - 19:50 WIB

Mulai 15 Juli, KA Argo Wilis Merapat di Stasiun Ciamis

Berita Terbaru

FEATURED

Pengguna Boarding “Face Rocognition” Naik 27 Persen

Jumat, 4 Jul 2025 - 18:15 WIB

FEATURED

Bareng #WaktunyahOVOliday, Nikmati Liburan Tanpa Antri

Jumat, 4 Jul 2025 - 14:05 WIB

FEATURED

Targetkan 3,7 Juta Wisatawan Surakarta Sasar Kota Bandung

Jumat, 4 Jul 2025 - 11:29 WIB

FEATURED

Jelang Peparda DPRD & Dispora Dukung NPCI Kota Bandung

Kamis, 3 Jul 2025 - 20:09 WIB

FEATURED

Mulai 15 Juli, KA Argo Wilis Merapat di Stasiun Ciamis

Kamis, 3 Jul 2025 - 19:50 WIB