Hardiknas Di Jabar Libatkan 3000 Peserta Daring

- Penulis

Sabtu, 2 Mei 2020 - 18:46 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG, PelitaJabar– Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) Tingkat Provinsi Jawa Barat (Jabar) Tahun 2020 melibatkan 3000 peserta secara virtual melalui teleconference dari Gedung Pakuan, Kota Bandung, Sabtu (2/5/20).

Peserta yang terlibat dalam Hardiknas Tingkat Jabar Tahun 2020 ini meliputi Pejabat Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) yang berkantor di Jabar, Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Jabar, Kepala Dinas Pendidikan kabupaten/kota se-Jabar, Ketua Dewan Pendidikan Provinsi Jabar, ketua organisasi/musyawarah/forum bidang Pendidikan se-Jabar, pejabat pada Dinas Pendidikan Provinsi Jabar, serta kepala sekolah, wakil kepala sekolah, guru, dan peserta didik pada SMA/SMK/SLB negeri dan swasta se-Jabar.

Gubernur Jabar Ridwan Kamil mengatakan, cara peringatan yang baru secara virtual ini menyesuaikan dengan kondisi dunia yang tengah dilanda pandemi COVID-19.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pandemi ini pun, menjadi revolusi dunia yang ketiga setelah revolusi industri dan revolusi teknologi informasi.

“Hari ini adalah hari yang berbeda dengan tahun lalu. Kita merayakan Hari Pendidikan Nasional dengan cara yang baru,” tutur Kang Emil –sapaan Ridwan Kamil.

Kang Emil juga menyebutkan, revolusi dari pandemi global dan revolusi informasi ini menimbulkan ancaman-ancaman baru pada anak didik, salah satunya adalah ancaman ideologi. Untuk itu, Kang Emil mengimbau seluruh peserta didik agar menjaga Pancasila sebagai landasan bangsa.

“Saya titipkan bahwa dengan revolusi (akibat pandemi) COVID-19 dan revolusi informasi, ancaman-ancaman hadir di anak-anak didik kita, ke lingkungan sekolah kita. Ancaman ideologi yang ingin menggantikan Pancasila adalah nyata. Oleh karena itu, Pancasila harus tetap menjadi landasan bangsa Indonesia,” ujar Kang Emil.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jabar Dewi Sartika melaporkan, penyelenggaraan peringatan Hardiknas Tingkat Provinsi Jabar Tahun 2020 secara virtual ini hendaknya dijadikan momentum pengabdian kepada pendidikan, terutama dalam menyongsong Indonesia Emas di 2045.

Dewi juga berharap, peringatan secara virtual ini dapat dimaknai bahwa pendidikan harus terus berjalan walaupun di tengah keterbatasan, contohnya dalam kondisi pandemi COVID-19 ini.

“Peringatan tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya, tidak diselenggarakan dalam format upacara bendera mengingat pandemi COVID-19, namun diselenggarakan dalam format virtual, namun dengan semangat yang sama yaitu sebagai momentum bagi kita semua untuk senantiasa mengabdi pada pendidikan dalam menyongsong Indonesia Emas Tahun 2045,” pungkas Dewi. Rls

Komentari

Berita Terkait

PT Len & BRIN Identifikasi Kerusakan Banjir Sumatera via Satelit
Kasus Jual Beli Jabatan, Pernyataan Ega Bikin Geram Warganet
Tim Dayung Jabar Raih Medali Kejuaraan Internasional di India
Wakili Gubernur KDM, Siska Gerfianti Terima Penghargaan PK 25
Turun ke Desa Nagrak, Wihaji Sebut Mungkin Orang Tahu, Tapi Kalau Rasa Beda
La Nyalla Buka BK Porprov Cabor Muaythai
Chery TIGGO 8 Raih “Car of the Year” dan “Hybrid Hero”
Diikuti 80 Brand Industri Otomotif, GJAW 2025 Resmi Ditutup

Berita Terkait

Kamis, 4 Desember 2025 - 14:39 WIB

PT Len & BRIN Identifikasi Kerusakan Banjir Sumatera via Satelit

Rabu, 3 Desember 2025 - 15:16 WIB

Kasus Jual Beli Jabatan, Pernyataan Ega Bikin Geram Warganet

Rabu, 3 Desember 2025 - 14:50 WIB

Tim Dayung Jabar Raih Medali Kejuaraan Internasional di India

Rabu, 3 Desember 2025 - 13:51 WIB

Wakili Gubernur KDM, Siska Gerfianti Terima Penghargaan PK 25

Rabu, 3 Desember 2025 - 13:16 WIB

Turun ke Desa Nagrak, Wihaji Sebut Mungkin Orang Tahu, Tapi Kalau Rasa Beda

Berita Terbaru