BANDUNG, PelitaJabar – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menilai pengelolaan keuangan yang dilakukan National Paralympik Committe Indonesia (NPCI) Kota Bandung cukup baik.
“Kami ke NPCI kan sekarang dalam kontek kajian gitu ya. Kita ingin melihat seberapa bermanfaat sih belanja hibah dari Pemerintah Kota ke NPCI,” kata perwakilan KPK Krisna dan Tia usai menyambangi kantor sekretariat NPCI Kota Bandung Kamis 14 Agustus 2025.
Dari kunjungan itu, ternyata dana hibah ini menjadi sumber utama pembiayaan buat mendorong prestasi olahraga paralympik.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Menurut kami sih, sepanjang itu dikelola dengan baik sesuai ketentuan ya itu silahkan-silahkan saja. Yang penting sama-sama kita jaga agar tidak terjadi korupsi atau penyalahgunaan dana hibah itu,” ingat Krisna.
Krisna mengucapkan terimakasih atas sambutan yang baik dari NPCI, dan berpesan agar NPCi tetap semangat dalam membina olahraga paralympik.
“Mudah-mudahan semakin hari semakin berprestasi,” pesannya.
Sementara Ketua NPCI Kota Bandung Yadi Sofyan mengapresiasi atas kunjungan tersebut.
“Awalnya kami deg-degan, tapi setelah berhadapan dengan teman-teman KPK yang hadir ke kantor, kami banyak memetik hikmahnya. kata Yadi.
Atlet Nasional Catur Netra ini melanjutkan, kehadiran KPK ke NPCI, supaya penggunaan dana hibah sesuai aturan.
“Intinya saya lihat kehadiran KPK memberikan edukasi dan pembinaan pada kami. Kami berterimakasih sekali atas kehadiran KPK ke NPCI Kota Bandung,” jelasnya.
Terkait pesan KPK pihaknya akan berhati-hati. Terlebih melihat kejadian-kejadian baru-baru ini, prinsipnya bentuk pencegahan.
“Jadi mulai sekarang saya himbau seluruh perangkat NPCI Kota Bandung bergerak di organisasi harus berjalan sesuai aturan. Itu sangat saya tekankan,” ucap Yadi.
Sementara Bendahara Umum (Bendum) NPCI Kota Bandung Drs. Dadan Nuryana, MM mengatakan KPK yang datang adalah dari Deputi Pencegahan.
“Jadi kalau saya lihat sih, lebih banyak membimbing dan mengarahkan kita dalam penggunaan dana secara baik dan benar, bukan memeriksa kita baik atau benar. Dan saya lihat mereka (KPK, red) cukup suprise juga dengan hasil laporan kita. Kata mereka laporan kita sudah sesuai Perwal dan sudah detail sekali,” pungkas Dadan. Joel